Pembelajaran al-Islam dan Kemuhammadiyahan (AIK) di Universitas Muhammadiyah Kalimantan Timur (UMKT) al-Islam dan Kemuhammadiyahan (AIK) di Universitas Muhammadiyah Kalimantan Timur (UMKT)
Abstract
ABSTRAK
Lukman Hakim. 2020. “Pembelajaran al-Islam dan Kemuhammadiyahan (AIK) di Universitas Muhammadiyah Kalimantan Timur (UMKT)”. Tesis. Program Studi Pendidikan Agama Islam, Program Pascasarjana, Institut Agama Islam Negeri Samarinda. Penelitian ini dibimbing oleh Dr. Iskadar, M. Ag. Sebagai pembimbing I dan Dr. Fachrul Ghazi, MA. Sebagai pembimbing II.
Pembelajaran agama Islam di perguruan tinggi, di satu sisi efektif mengajarkan mahasiswa menjadi cendekiawan yang menguasai pengetahuan yang terintegrasi dengan moral, namun di sisi lain Pendidikan Agama Islam belum sepenuhnya menjadi ruh di sebuah institusi pendidikan. Hal ini mengakibatkan, pembelajaran agama terkesan normatif, stagnan, tidak variatif dan inovatif. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis strategi pembelajaran al-Islam dan Kemuhammadiyah (AIK) di Universitas Muhammadiyah Kalimantan Timur (UMKT) untuk mengetahui strategi pengorganisasian isi pembelajaran AIK, strategi pembelajaran AIK, dan faktor pendukung dan penghambat dalam pembelajaran AIK.
Penelitian ini menggunakan metode pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian jenis lapangan (field research), sumber data penelitian ini adalah ketua Lembaga AIK dan dosen AIK di UMKT. Adapun metode pengumpulan datanya adalah wawancara dan dokumentasi. Sedangkan teknik analisa data menggunakan analisis deskriptif kualitatif model Miles dan Huberman.
Hasil dari penelitian ini adalah 1) Strategi pengorganisasian isi pembelajaran AIK di UMKT dilakukan dengan cara pemilihan materi pembelajaran sesuai dengan tujuan AIK. Pemilihan materi pembelajaran AIK telah ditetapkan oleh majelis DIKTI Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah melalui workshop pengembangan kurikulum AIK. Kemudian dosen membuat sintesis dengan mengkaitkan ajaran Islam dengan data, fakta, kemudian mengkontekstualisasikan ajaran-ajaran tersebut dalam kehidupan yang nyata. 2) Dalam perencanaan pembelajaran AIK, pihak kampus telah menyiapkan silabus atau RPS yang telah ditetapkan oleh Majelis DIKTI PP Muhammadiyah. Dalam penerapan strategi pembelajran AIK, dosen menerapkan strategi pembelajaran direct, indirect, interactive, exsperiental learning, dan Independent Study. Dalam strategi penyampaian pembelajaran AIK, dosen mengatur interaksi dengan mahasiswa dan memanfaatkan media pembelajaran. 3) Faktor pendukung pembelajaran AIK di UMKT, a) adanya kerjasama dari seluruh komponen, b) pelaksanaan kegiatan keagamaan di luar kelas. c) faktor kreatifitas, dedikasi, kedisiplinan dan kemampuan dosen. d) faktor fasilitas sarana dan prasarana dalam
pembelajaran yang cukup lengkap. Adapun faktor penghambat pembelajaran AIK di UMKT, a) faktor latar belakang pendidikan mahasiswa yang tidak memiliki latar belakang agama, b) tingkat pemahaman keagamaan mahasiswa yang sangat rendah. c) tingkat baca tulis huruf Arab masih rendah. d) kedisiplinan dosen.