dc.description.abstract | ABSTRAK
Riswan, 2022. “Upaya Sekolah Dalam Menanamkan Nilai Religius Pada Peserta Didik di MI Ash-Shobirin Samarinda”. Skripsi, Program Studi Pendidikan Agama Islam (PAI), Jurusan Pendidikan Islam, Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan (FTIK), Universitas Islam Negeri Sultan Aji Muhammad Idris Samarinda. Penelitian ini dibimbing oleh Ibu Wahdatun Nisa, MA selaku Pembimbing I dan Ibu Rumainur, M.Pd I selaku Pembimbing II.
Penelitian ini dilatar belakangi masih adanya beberapa peserta didik MI Ash-Shobirin Samarinda yang belum mengimplementasikan budaya religius pada kehidupan sehari-harinya. Seperti cara berperilaku, perkataan, kejujuran dan ketertibannya dalam mentaati peraturan sekolah serta melaksanakan kewajibannya sebagai seorang muslim. Akan tetapi, hal ini terlihat dari perilaku peserta didik yang berbohong kepada gurunya untuk izin tidak masuk karena sakit, namun ternyata peserta didik malah bermain Playstation ditempat penyewaan, ada juga peserta didik yang mencuri sepotong besi di luar sekolah. Informasi tersebut didapat melalui observasi awal di MI Ash-Shobirin Samarinda. Berangkat dari fenomena tersebut, maka peneliti ingin mengetahui upaya sekolah dalam menanamkan nilai religius pada peserta didik serta faktor pendukung dan penghambat dalam menanamkan nilai religius pada peserta didik di MI Ashshobirin.
Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Dalam pengumpulan data peneliti menggunakan teknik observasi, wawancara dan dokumentasi. Adapun pemilihan informan peneliti menggunakan teknik “Purposive Sampling”. Kemudian data akan diperiksa keabsahannya dengan pengecekan kredibilitas. Pelaksanaan kredibilitas data menggunakan trianggulasi. Setelah dilakukan pemeriksaaan keabsahannya, data dianalisis dengan menggunakan analisis Miles, Huberman dan Saldana yang terdiri dari tiga langkah, yaitu: kondensasi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan.
Hasil penelitian menunjukan bahwa upaya sekolah dalam menanamkan nilai religius pada peserta didik di MI Ash-Shobirin Samarinda adalah adanya control rutin dari kepala sekolah serta adanya penerapan metode pembiasaan, keteladanan, nasihat dan hukuman. Nilai-nilai religius yang ditanamkan meliputi itu nilai keimanan dan ibadah, nilai keteladanan, nilai akhlak dan kedisiplinan, nilai kejujuran, nilai kesopanan, nilai tanggung jawab, nilai kasih sayang, nilai amanah dan ikhlas serta nilai jihad. Penelitian ini juga ditemukan factor pendukung dalam penanaman nilai religius, seperti: fasilitas yang lumayan memadai, adanya peranan dari orang tua peserta didik, dan adanya kerjasama dengan bagian pengelola koperasi kejujuran. Sedangkan faktor penghambat dalam penanaman nilai religius, seperti: pihak keluarga yang terkadang kurang memperhatikan anaknya, pengaruh dari seringnya bermain handphone atau gadget dan pengaruh dari lingkungan masyarakat yang kurang baik. Dengan mengetahui faktor pendukung dan penghambat dalam penanaman nilai religius ini diharapkankepala sekolah dan guru dapat melaksanakan program ini dengan baik. | en_US |