Peran Guru Pendidikan Agama Islam Dalam Membentuk Karakter Siswa Kelas VII di SMPN 15 Samarinda

Abstract

ABSTRAK Nurul Mutmainah, 2022. “Peran Guru Pendidikan Agama Islam Dalam Membentuk Karakter Siswa Kelas VII di SMPN 15 Samarinda. Skripsi, Program Studi Pendidikan Agama Islam, Jurusan Pendidikan Islam Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan Universitas Islam Negeri (UIN) Sultan Aji Muhammad Idris Samarinda”. Penelitian ini dibimbing oleh Drs. H. Ahmad Riyadi, S.S, M.Hum. dan Sunanik, M.Pd.I. Latar belakang penelitian ini ialah adanya siswa SMPN 15 Samarinda yang memiliki nilai karakter yang baik seperti sikap toleransi antar sesama, sopan santun kepada guru dan teman sebaya, disiplin, jujur, mandiri, bertanggung serta kreatif, maka dibalik hal tersebut tentunya ada peran besar dari seorang Guru khususnya Guru Pendidikan Agama Islam. Adapun tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui peran guru Pendidikan Agama Islam dalam membentuk karakter siswa kelas VII di SMPN 15 Samarinda. Metode penelitian yang digunakan yaitu penelitian kualitatif dengan menggunakan pendekatan deskriptif, Teknik pengumpulan data menggunakan wawancara, observasi, dan dokumentasi. Data yang terkumpul diperiksa keabsahannya dengan menggunakan triangulasi sumber dan triangulasi Teknik. Adapun Teknik analisis data yang digunakan adalah Teknik tahapan pengumpulan data, kondensasi data, penyajian dan penarikan kesimpulan. Hasil yang diperoleh dari penelitian ini yaitu peran yang dilakukan oleh Guru Pendidikan Agama Islam untuk membentuk karakter siswa kelas VII sebagai pendidik dengan menanamkan nilai karakter religius, toleransi, jujur, disiplin, mandiri, bertanggung jawab, dan kreatif dengan menggunakan metode pembiasaan, nasihat, keteladanan dan qishah. Guru sebagai pengajar dengan menanamkan nilai karakter kejujuran, religius, disiplin, toleransi, bertanggung jawab serta mandiri dengan menggunakan metode nasihat, pembiasaan, keteladanan dan qishah. Guru sebagai pembimbing menanamkan nilai karakter mandiri, bertanggung jawab, kreatif dan disiplin menggunakan metode pembiasaan, keteladanan, nasihat dan qishah. Guru sebagai penasehat dengan menanamkan nilai toleransi dan tanggung jawab menggunakan metode nasihat, pembisaan, keteladanan, dan qishah. Guru sebagai model dan teladan menanamkan nilai karakter disiplin, mandiri dan bertanggung jawab dengan menggunakan metode keteladanan dan pembiasaan. Guru sebagai pendorong kreativitas menanamkan nilai kreatif, mandiri dan tanggung jawab menggunakan metode pembiasaan dan keteladanan.