Efektivitas Pembelajaran baca AlQur’an dengan Metode Asy Syaamily di Sekolah Dasar Islam Terpadu Asy Syaamil Kota Bontang

Abstract

ABSTRAK Moh. Khoirul Fatihin. 2020. “Efektivitas Pembelajaran baca AlQur’an dengan Metode Asy Syaamily di Sekolah Dasar Islam Terpadu Asy Syaamil Kota Bontang”. Tesis Program Studi Pendidikan Agama Islam, Program Pascasarjana, Institut Agama Islam Negeri Samarinda. Penelitian ini dibawah bimbingan Dr. Khojir, M.SI, sebagai pembimbing I dan Dr. Hj Sy. Nurul Syobah,M.Si, sebagai pembimbing II. Latar belakang dalam penelitian ini adalah selama ini metode pembelajaran yang kurang efektif. Hal ini diperlukan suatu proses kegiatan pembelajaran baca Al-Qur’an salah satunya adalah dengan menggunakan metode Asy Syaamily. Adapun penelitian ini bertujuan untuk mengetahui seberapa besar efektivitas pelaksanaan metode Asy Syaamily dalam meningkatkan kemampuan membaca Al-Qur’an di SDIT Asy Syaamil Kota Bontang dan efektivitas hasil metode Asy Syaamily dalam meningkatkan kemampuan membaca Al-Qur’an di SDIT Asy Syaamil Kota Bontang. Jenis penelitian ini adalah deskriptif kuantitatif. Populasi penelitian ini berjumlah sebanyak 126 peserta didik. Teknik pengambilan sampel menggunakan propotional random sampling sehingga besaran sampel berjumlah sebanyak 60 peserta didik. Adapun teknik pengumpulan datanya adalah tes, observasi, angket, wawancara dan dokumentasi. Sedangkan keabsahan data menggunakan uji validitas, uji reliabilitas, dan uji normalitas. Adapun teknik analisis datanya menggunakan uji mean. Hasil penelitian ini diperoleh bahwa, pertama, efektivitas pelaksanaan baca Al-Qur’an dengan metode Asy Syaamily dalam meningkatkan kemampuan membaca Al-Qur’an di SDIT Asy Syaamil sangat efektif. Hal ini dapat dilihat dari nilai yang diperoleh yaitu 3,30 yang mana hasil nilai tersebut berada pada skala interpretasi 3,25-4,00. Kedua, efektivitas ditinjau dari hasilnya bahwa metode Asy Syaamily dalam meningkatkan kemampuan membaca Al-Qur’an di SDIT Asy Syaamil dapat disajikan hasil jawaban jumlah dari 60 responden diketahui skor minimum pre test (20), dan maksimum (64) dengan rata-rata 45,33. Sedangkan nilai minimum post test (80), dan maksimum (100) dengan rata-rata 95,00. Dengan demikian bahwa skor post test lebih besar dari skor pre test dengan nilai rata-rata pre test 45,33 dan post test 95,00 yang mana hasil nilai tersebut berada pada skala interpretasi 86-100 sangat efektif.