Kemampuan Guru Pendidikan Agama Islam Menerapkan Teknik Komunikasi Dalam Pembelajaran Di Sekolah Menengah Kejuruan Miftahul Ulum Samarinda
Abstract
ABSTRAK
Mutia Ima Nisa, 2022. “Kemampuan Guru Pendidikan Agama Islam Menerapkan Teknik Komunikasi Dalam Pembelajaran Di Sekolah Menengah Kejuruan Miftahul Ulum Samarinda”. Skripsi, Jurusan Pendidikan Islam, Program Studi Pendidikan Agama Islam, Fakultas Tarbiyah Dan Ilmu Keguruan Universitas Sultan Aji Muhammad Idris (UINSI) Samarinda”. Penelitian ini dibimbing oleh Bapak Muhammad Iwan Abdi, M.SI selaku dosen pembimbing I dan Ibu Arsinah Sadar, S. Ag, M. SI selaku dosen pembimbing II.
Latar belakang penelitian ini adalah bahwasanya kemampuan dalam berkomunikasi seorang guru menjadi syarat utama dalam proses pembelajaran, karena dapat membantu dan memfasilitasi siswa untuk mengutarakan gagasan atau pendapatnya serta dapat bertukar informasi sehingga dapat membentuk suatu interaksi timbal balik antara guru dan siswa. Untuk mengembangkan sebuah kemampuan seorang guru terhadap teknik komunikasi dalam pembelajaran, maka diperlukan persiapan terhadap bahan ajar yang akan digunakan sehingga dapat memudahkan guru tersebut. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui Kemampuan Guru Pendidikan Agama Islam menerapkan teknik komunikasi dalam pembelajaran di Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Miftahul Ulum Samarinda.
Adapun metode penelitian yang digunakan pada penelitian ini adalah dengan menggunakan metode kualitatif dengan jenis pendekatan fenomenologi yaitu penelitian yang berakar pada filosofi dan psikologi, dan berfokus pada pengalaman hidup seseorang. serta menggunakan teknik pengumpulan data berupa observasi, wawancara dan dokumentasi. Objek penelitian ini adalah Kepala Sekolah, Guru Pendidikan Agama Islam, dan perwakilan dari masing-masing kelas X, XI dan XII di Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Miftahul Ulum Samarainda. Dengan jumlah informan lima orang.
Hasil penelitian yang diperoleh yaitu Kemampuan Guru Pendidikan Agama Islam Menerapkan Teknik Komunikasi dalam Pembelajaran Di Sekolah Menengah Kejuruan Miftahul Ulum Samarinda. Pertama, teknik komunikasi informatif pada kegiatan awal guru menyapa dan mengulang pelajaran sebelumnya, kegiatan inti guru menjelaskan pelajaran dengan jelas serta terperinci agar dapat dipahami oleh siswa dan terjadi feedback dan kegiatan penutup teknik komunikasi informatif adalah guru menyimpulkan pelajaran dan menanyakan kembali kepada siswa. Kedua, teknik komunikasi persuasif pada kegiatan awal, inti dan penutup pembelajaran teknik komunikasi persuasif guru mengajak siswa yang belum paham / mengerti dalam pembelajaran secara personal. Ketiga, teknik komunikasi instruktif dalam pembelajaran awal guru memberikan arahan kepada
siswa untuk membaca doa dan surah sebelum pembelajaran dimulai, kegiatan inti teknik komunikasi instruktif adalah guru memberikan instruksi dengan membagi siswa secara kelompok / individu untuk kegiatan diskusi dan kegiatan penutup teknik komunikasi instruksif dalam pembelajaran ialah guru memberikan tugas dan dibahas pada pertemuan selanjutnya.