Strategi Guru Dalam Menangani Anak Speech Delay Di PAUD Bintang Kids Samarinda Seberang

Abstract

ABSTRAK Rabiathun Noor, Strategi Guru Dalam Menangani Anak Speech Delay Di PAUD Bintang Kids Samarinda Seberang. Skripsi 2020, Pendidikan Islam Anak Usia Dini, Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan IAIN Samarinda. Ditulis dibawah bimbingan Bapak Dr. Muchammad Eka Mahmud, M. Ag selaku pembimbing I dan Ibu Mujahidah, M. Psi selaku pembimbing 2. Penelitian ini dilatar belakangi karena lembaga ini beberapa kali menerima murid yang mengalami speech delay memiliki kemampuan berbicara yang lebih baik serta emosinya dapat lebih stabil dan terkontrol, sehingga penulis tertarik untuk meneliti lebih mendalam. Penelititan ini bertujuan untuk mengetahui strategi yang digunakan guru dalam menangani anak speech delay di PAUD Bintang Kids Samarinda Seberang. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif. Sumber data diperoleh dari beberapa sumber diantaranya bagian guru TU dan guru kelas. Pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan wawancara, observasi dan dokumentasi. Data dianalisis dengan menggunakan tehnik yang dikemukakan oleh Miles dan Huberman yang terdiri dari tiga langkah, yaitu reduksi data, penyajian/ display data dan penarikan kesimpulan/ verifikasi. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa strategi guru dalam menangani anak speech delay di PAUD Bintang Kids Samarinda Seberang dengan menggunakan kartu huruf dan bermain peran. Serta dalam pelaksaan pembelajaran pendidik juga menggunakan berbagai macam media, sehingga peserta didik tidak merasa bosan. Faktor pendukung dalam menangani anak speech delay yang ada di PAUD Bintang Kids adalah guru dapat menjalin kerjasama yang baik dengan orangtua serta fasilitas sekolah yang sudah cukup memadai. Sedangkan untuk faktor penghambat yaitu para pendidik yang masih kuliah, seringnya terjadi miss comunication antara pendidik dan ananda Baihaki dan Akbar yang terakhir adalah tingkat konsentrasi anak yang sangat rendah membuat para pendidik kesulitan dalam penyampaian materi pembelajaran.