Peningkatan Recall Memory Anak Melalui Metode Story Telling Menggunakan Buku Kisah Nabi Bergambar Pada Anak TK kelas A 7 di TK Al Qolam Samarinda
Abstract
Nur Eka Rizky Aminda. “Peningkatan Recall Memory Anak Melalui Metode Story Telling Menggunakan Buku Kisah Nabi Bergambar Pada Anak TK kelas A 7 di TK Al Qolam Samarinda. Skripsi, Prodi Pendidikan Islam Anak Usia Dini, Jurusan Pendidikan Madrasah, Fakultas Tarbiyah Dan Ilmu Keguruan, Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Samarinda. Penelitian ini dibimbing oleh Drs. Ahmad Riyadi,S.S.M.Hum dan Amalia Nur Aini, M.Pd.
Latar belakang Penelitian ini karena setiap anak memiliki daya ingat yang berbeda-beda antara satu dengan yang lainnya. Agar ingatan anak dapat disimpan dengan baik dan dapat dikeluarkan sewaktu-waktu perlu adanya pengulangan kembali informasi yang telah diperoleh, ada banyak cara yang dapat dilakukan salah satunya dengan metode story telling.
Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas yang berfungsi sebagai salah satu upaya yang dilakukan untuk meningkatkan mutu pembelajaran dikelas, subyek dalam penelitian ini adalah anak kelas A 7 di TK Al Qolam Samarinda, semester II tahun pelajaran 2016/2017. Adapun jumlah anak di kelas tersebut adalah 28 anak. Penelitian ini bersifat kolaboratif antara peneliti, kepala sekolah, dan guru kelas. Data dikumpulkan melalui observasi, catatan lapangan, wawancara, dan dokumentasi. Data dianalisis secara deskriptif kualitatif model alur.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa ada peningkatan recall memory anak melalui, metode story telling, yakni pra siklus sebesar 17,85%, peningkatan recall memory siklus I sebesar 42,85%, peningkatan recall memory pada siklus II mencapai 71,42%, dan peningkatan recall memory pada siklus III mencapai 89,28%. Untuk meningkatkan recall memory anak melalui metode story telling didukung oleh beberapa indikator yaitu anak mampu mendengarkan cerita, anak mampu menyebutkan nama-nama tokoh dalam cerita, anak berani maju ke depan kelas, anak mampu menceritakan isi cerita yang sudah didengar, anak mampu bercerita dengan kata-katanya sendiri, anak mampu bertanya, anak mampu menjawab pertanyaan selain itu anak diberikan motivasi seperti very good, sip, bagus.