Penanaman Nilai-Nilai Akhlak di TK Tunas Kartini Samarinda

Abstract

Umi Fauziyah, 2018.“Penanaman Nilai-Nilai Akhlak di TK Tunas Kartini Samarinda”. Penelitian ini di bimbing oleh Bapak Dr. Much. Eka Mahmud, M. Ag sebagai pembimbing I dan Ibu Hj. Dwi Nur Aini Dahlan, M.Pd sebagai pembimbing II. Latar belakang penelitian adalah pendidikan anak usia dini menjadi awal interaksi seorang anak dengan teman sebayanya. Penanaman akhlak yang baik sangat penting untuk diamati karena pembentukan perilaku akhlak sesama yang baik sejak dini sangat menentukan akhlak anak dimasa depan terhadap sesamanya maupun kepada orang yang lebih tua. Penanaman nilai-nilai akhlak menyangkut konsep tentang hubungan sesama manusia yang berlangsung sejak dini mampu membentuk akhlak anak mengakar secara kuat dan mempunyai pengaruh sepanjang hidup. Nilai-nilai akhlak yang tertanam pada diri anak akan membentuk pribadi anak yang agamis, perilaku anak dalam kehidupan seharinya akan sesuai dengan nilai-nilai agama dan akhlak. Tujuan penelitian ini untuk mendeskripsikan tentang penanaman nilai-nilai akhlak dan faktor pendukung serta penghambat di TK Tunas Kartini Samarinda. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif. Lokasi penelitian ini di TK Tunas Kartini Samarinda. Data primer dalam penelitian ini yaitu guru kelas dan guru pendamping serta anak sedangkan data sekunder oleh kepala sekolah. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, wawancara dan dokumentasi. Kemudian tekhnik analisis data dengan menggunakan deskriptif kualitatif. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa penanaman nilai nilai akhlak terhadap sesama telah diterapkan oleh guru di TK Tunas Kartini Samarinda dengan menggunakan metode pembiasaan, metode pengulangan, teladan dan pendekatan secara individu. Adapun yang menjadi faktor pendukung dalam proses penanaman tersebut yaitu mengajak orang tua anak untuk ikut membantu proses penanaman nilai-nilai akhlak anak dirumah. Sedangkan faktor penghambatnya yaitu masih ada anak yang bersikap malu dan orang tua yang acuh terhadap beberapa nilai-nilai akhlak yang harus ditanamkan,serta diperlukan waktu yang lebih banyak dalam proses penanamannya