View Item 
  •   Repository Home
  • E-Skripsi
  • Fakultas Syariah
  • E-Skripsi - Hukum Tata Negara
  • View Item
  •   Repository Home
  • E-Skripsi
  • Fakultas Syariah
  • E-Skripsi - Hukum Tata Negara
  • View Item
JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

Peran Badan Narkotika Nasional Provinsi Kalimantan Timur Dalam Program Rehabilitasi Korban Penyalahgunann Narkotika (Perspektif Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2009 Tentang Narkotika)

Thumbnail
View/Open
Monika.docx (15.52Kb)
Date
2019-09-12
Author
Monika, Monika
Metadata
Show full item record
Abstract
ABSTRAK Nama: Monika, NIM: 1521609007, “Peran Badan Narkotika Nasional Provinsi Kalimantan Timur Dalam Program Rehabilitasi Korban Penyalahgunann Narkotika (Perspektif Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2009 Tentang Narkotika)” di bawah bimbingan Bapak Dr. H. Moh Mahrus, M. H. I sebagai Pembimbing I dan Ibu Maisyarah Rahmi HS Lc, MA. Ph. D sebagai Pembimbing II. Salah satu tindak kejahatan yang semakin berkembang pesat dengan memanfaatkan pengaruh globalisasi dan kemajuan teknologi adalah peredaran dan penyalahgunaan narkotika, sehingga tindak pidana narkotika berubah bentuk menjadi suatu tindak kejahatan inkonvensial yang dilaksanakan secara sistematis, menggunakan teknologi canggih, terorganisir dan bersifat transnasional (transnational crime). Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana Peran Badan Narkotika Nasional Provinsi Kalimantan Timur dan Faktor Penghambat Terkait dalam Program Rehabilitasi Korban Penyalahgunaan Narkotika. Metode penelitan yang digunakan adalah metode penelitian yang bersifat deskriptif kualitatif yaitu penelitian yang memaparkan gambaran keadaan yang terjadi di lapangan. Penelitian ini dilaksanakan di Kantor Badan Narkotika Nasional Provinsi Kalimantan Timur. Sumber data diperoleh dengan menggunakan metode sumber data primer, yang mana diperoleh dari Badan Narkotika Nasional Provinsi Kalimantan Timur, sebagai sumber pertama dengan melalui penelitian lapangan, seperti melakukan pengamatan (observasi) dan wawancara. Dari hasil penelitian diperoleh gambaran bahwa Peran Badan Narkotika Nasional Provinsi Kalimantan Timur Dalam Program Rehabilitasi korban penyalahgunaan narkotika telah berjalan sesuai dengan program dan kegiatan yang dimiliki oleh Badan Narkotika Nasional Provinsi Kalimantan Timur dengan melihat fakta-fakta yang ada di lapangan. Namun pelaksanaannya tersebut masih terdapat kendala-kendala bagi Badan Narkotika Nasional Provinsi Kalimantan Timur dalam menjalankan program dan kegiatannya, seperti kendala terbatasnya SDM dalam pelaksanaan teknis kegiatan dan masih kurangnya pengetahuan, pemahaman maupun kesadaran masyarakat untuk berkomitmen bersama bahwa dalam menjalankan program rehabilitasi bagi korban penyalahgunaan narkotika dan pecandu sangat penting untuk kehidupan selanjutnya serta kendala dalam hal Institusi Penerima Wajib Lapor (IPWL) sudah tidak berjalan lagi sebagaimana mestinya, padahal IPWL tersebut merupakan akses termudah bagi masyarakat. Dalam upaya meningkatkan Program Rehabilitasi di Badan Narkotika Nasional Provinsi Kalimantan Timur akan terus berusaha melaksanakan tugasnya berdasarkan Peraturan yang ada, serta tidak akan pernah berhenti mengevaluasi strategi yang dimiliki agar dapat terus memperbaiki kendala-kendala yang ada saat pelaksanaan di lapangan yang semuanya bertujuan untuk mewujudkan Provinsi Kalimantan Timur dapat sembuh dan bebas dari jeratan Narkotika.
URI
http://repository.uinsi.ac.id/handle/123456789/2315
Collections
  • E-Skripsi - Hukum Tata Negara [104]

DSpace software copyright © 2002-2016  DuraSpace
Contact Us | Send Feedback
Theme by 
Atmire NV
 

 

Browse

All of DSpaceCollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

My Account

LoginRegister

DSpace software copyright © 2002-2016  DuraSpace
Contact Us | Send Feedback
Theme by 
Atmire NV