Manajemen Pelayanan Umrah Pada PT. Arrehlah Wisata di Masa New Normal
Abstract
ABSTRAK
Hayatun Nisa, 2022. “Manajemen Pelayanan Umrah Pada PT. Arrehlah Wisata di Masa New Normal”. Skripsi, Jurusan Manajemen Dakwah, Fakultas Ushuluddin Adab dan Dakwah, Universitas Islam Negeri (UIN) Sultan Aji Muhammad Idris Samarinda. Penelitian ini dibimbing oleh Dr. H. M. Tahir, MM sebagai pembimbing 1 dan A. Rivai Beta, M.I.Kom sebagai pembimbing 2.
Ibadah islam yang sempurna dapat di implementasikan dalam rukun islam yaitu syahadat, shalat, zakat, puasa dan naik haji. Negara indonesia memiliki lembaga yang memfasilitasi ibadah haji dan umrah bagi masyarakat Indonesia. Hal ini sesuai dengan Keputusan Menteri Agama Nomor 244 Tahun 1999 tentang Penyelenggaraan Haji dan Umrah. Namun pada 2 tahun terakhir virus corona melanda Indonesia dan memberikan dampak salah satunya pada aktifitas pelayanan haji dan umrah di Indonesia. Setelah masa PSBB pemerintah Indonesia memberlakukan masa transisi yaitu sebuah masa peralihan dari satu masa ke masa yang lainnya. Masa new normal, masa ini menjadi alternatif pilihan untuk menstimulus gerak ekonomi. Salah satunya penyelenggara perjalanan ibadah haji dan umrah pada masa new normal ini ada pada PT. Arrehlah Wisata yang mana telah memilki izin resmi PIHK Kemenag RI No. 91200093609110002 dan izin resmi PPIU Kemenag RI No. U413 Tahun 2021. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana manajemen pelayanan umrah pada PT. Arrehlah Wisata di masa new normal.
Jenis penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif. Adapun metode yang digunakan dalam pengumpulan data adalah observasi, wawancara dan dokumentasi. Dalam mencari dan menyusun data, menggunakan teknikanalisis data meliputi: pengumpulan data, reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Adapun pengecekan keabsahan data dilakukan dengan menerapkan metode triangulasi dan member check dalam melihat keabsahan data
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwasannya, manajemen pelayanan umrah pada PT. Arrehlah Wisata di masa new normal dapat ditarik kesimpulan dalam manajemen perencanaannya ialah memberangkatkan dengan menyesuaikan jamaah yang sudah terdaftar dan menyesuaikan penerbangan tanpa adanya transit serta mengadakan proses pemilihan produk paket umrah. Pengorganisasiannya dengan pemberian tugas sesuai job desk dan sesuai keahlian serta adanya pengurangan karyawan tanpa mengurangi kualitas pelayanannya dan memiliki tour leader yang bersertifikat. Penggerakannya dengan menjalankan seluruh tugas hingga tercapai tujuan. Serta dalam pengawasannya manajer mengawasi secara langsung kegiatan yang ada di kantor dan mewakilkan beberapa tour leader untuk mengawasi pelaksanaan ibadah umrah. PT. Arrehlah Wisata telah mengikuti regulasi Keputusan Menteri Agama Republik Indonesia Nomor 1332 Tentang Penyelenggaraan Ibadah Umrah Pada Masa Pandemi covid-19 2021. Pelayanan umrah pada masa new normal ini memiliki perbedaan yaitu sertifikat vaksin dosis lengkap dan hasil tes PCR. Serta penerbangan keberangkatan dan kepulangan dilakukan secara penerbangan langsung. Adapun faktor penghambat ialah sering kosongnya vaksin meningitis, visa lambat keluar dan misskom dengan pihak luar. Faktor pendukungnya ialah karyawan yang professional, memiliki tour leader yang bersertifikasi serta berpengalaman dan fasilitas yang lengkap..