Strategi Koping Stres dalam Proses Pembelajaran di Tengah Pandemi Covid-19 Pada Mahasiswa Prodi Bimbingan dan Konseling Islam IAIN Samarinda
Abstract
ABSTRAK
Efa Faradila, 2021. “Strategi Koping Stres dalam Proses Pembelajaran di Tengah Pandemi Covid-19 Pada Mahasiswa Prodi Bimbingan dan Konseling Islam IAIN Samarinda”. Skripsi, Program Studi Bimbingan dan Konseling Islam, Fakultas Ushuluddin, Adab dan Dakwah, Universitas Islam Negeri Sultan Aji Muhammad Idris (UINSI) Samarinda. Penelitian ini dibimbing oleh Dr. Abubakar Idham Madani, M.Ag dan Di Ajeng Laily Hidayati, M.Si.
Pandemi Covid-19 menyebabkan perubahan terhadap segala system kehidupan. Salah satu dampaknya adalah sistem pendidikan, yang mengalami perubahan dari luring menjadi daring. Perubahan pembelajaran ini menyebabkan mahasiswa mengalami stres dalam belajar sehingga mereka membutuhkan koping. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui strategi koping stres dalam menghadapi pandemi Covid-19 pada mahasiswa prodi Bimbingan dan Konseling Islam UINSI Samarinda dan untuk mengetahui apa saja faktor yang mempengaruhi strategi koping stres dalam proses pembelajaran di tengah pandemi Covid-19 pada mahasiswa prodi Bimbingan dan Konseling Islam Universitas Islam Negeri Sultan Aji Muhammad Idris (UINSI) Samarinda.
Metode penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan fenomenologi. Penelitian ini melibatkan mahasiswa prodi Bimbingan dan Konseling Islam UINSI Samarinda, berjumlah 108 mahasiswa. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, kuesioner, wawancara, dan dokumentasi. Data yang didapatkan dianalisis dengan menggunakan model Miles dan Huberman, yang meliputi: Pengumpulan data, Penyajian data, Kondesasi dan Simpulan/Verifikasi.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa mahasiswa prodi Bimbingan dan Konseling Islam UINSI Samarinda dalam proses pembelajaran di tengah pandemic Covid-19 menggunakan strategi Problem Focused Coping dengan mencari bantuan kepada teman, membaca atau mencari sumber-sumber terkait pembelajaran melalui internet, mengerjakan tugas sesuai dengan intruksi, mencari bantuan kepada sahabat, berpikir menggunakan nalar bahwa tidak diri sendiri yang memiliki maslalah, membuat prioritas pengerjaan tugas, membuat jadwal pengerjaan tugas dan membaca buku terkait pembelajaran. Pada strategi Emotional Focused Coping yang paling banyak digunakan adalah mahasiswa berusaha bersyukur dan mencari hikmah dari setiap masalah, tetap berusaha dalam pengerjaan tugas, mengambil makna dari setiap masalah, berpikir tentang bagaimana menyelesaikan masalah, meminta petunjuk kepada Allah SWT., menyadari bahwa Tuhan tidak akan memberi cobaan melampaui batas kemampuan, memperbanyak dan mendekatkan diri kepada Allah SWT., dan memikirkan dampak yang akan terjadi dari setiap masalah.