Manajemen konflik dalam meningkatkan kinerja guru : Penelitian multi situs di MI Miftahul Ulum Anggana, MI Ma’arif Nu 002 Samarinda, dan MIN 2 Samarinda
Abstract
Ali Hamdi, 2022. Manajemen konflik dalam meningkatkan kinerja guru (Penelitian multi situs di MI Miftahul Ulum Anggana, MI Ma’arif Nu 002 Samarinda, dan MIN 2 Samarinda). Tesis, Program Studi Manajemen Pendidikan Islam, Pascasarjana, Universitas Islam Negeri Sultan Aji Muhammad Idris Samarinda. Penelitian ini dibimbing oleh Dr. Muchammad Eka Mahmud, M.Ag selaku pembimbing I dan Dr. Mohammad Salehudin, M.Pd selaku pembimbing II
Latar belakang penelitian ini ialah bahwasanya peningkatan kinerja guru dapat dilakukan melalui manajemen konflik, dalam penelitian sebelumnya telah dijelaskan bahwasanya konflik dapat menjadi salah satu faktor untuk meningkatkan kinerja guru dalam situasi yang tepat. konflik tidak selamanya memberikan dampak negatif bagi sebuah organisasi atau lembaga pendidikan namun konflik yang dikelola dengan baik dan diselesaikan menggunakan cara yang baik maka akan memberikan dampak yang positif dalam meningkatnya kinerja guru. Adapun tujuan penelitian ini ialah untuk menganalisis manajemen konflik, implikasi manajemen konflik dalam meningkatan kinerja guru, dan menganalisis faktor pendukung serta penghambat manajemen konflik di MI Miftahul Ulum Anggana, MI Ma’arif NU 002 Samarinda, dan MIN 2 Samarinda.
Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan pendekatan fenomenologi. Pendekatan ini bertujuan mendeskripsikan secara komprehensif tentang pengalaman kesadaran setiap hari yang dialami individu apa yang didengar atau dilihat, keyakinan, ingatan dan perasaan yang dialami dalam kehidupan sehari-hari. Pengumpulan data dilakukan dengan observasi, wawancara dan dokumentasi. data yang diperoleh kemudian dianalisa menggunakan teknik analisis data dengan cara data collection, data condensation, data display, and conclusions drawing. sedangkan pengecekan keabsahan data dengan cara triangulasi data.
Hasil penelitian menunjukan bahwa manajemen konflik dalam meningkatkan kinerja guru dilakukan dengan beberapa tahap diantaranya dengan perencanaan dan pengelolaan oleh kepala sekolah. manajemen konflik membawa dampak positif dalam meningkatnya kinerja guru disekolah. peran kepala sekolah dalam mengelola konflik sangat menjadi faktor penentu apakah konflik yang terjadi akan mebawa dampak positif atau justru membawa dampak negativ. hasil temuan didapatkan sebagai berikut: 1) meningkatnya kedisiplinan guru pasca terjadinya konflik. 2) hubungan kekeluargaan semakin terbangun pasca terjadinya konflik. 3) tanggungjawab terhadap pekerjaan lebih meningkat. Adapun kesamaan yang ditemukan dari ketiga objek tersebut diantaranya, kepala sekolah berperan sebagai mediator, kepala sekolah terlebih dahulu mencari dari berbagai sumber informasi penyebab terjadinya konflik, membangun komunikasi yang baik, meningkatkan kedisiplinan guru, dan mengelola konflik secara bijaksana untuk meningkatkan kinerja guru.