Eefektifitas Pemanfaatan Media Pembelajaran Daring di Masa Pandemi Covid-19 Studi Kasus di SMP Negeri 1 Muara Badak
Abstract
Rahmatillah, 2022. “Eefektifitas Pemanfaatan Media Pembelajaran Daring di Masa Pandemi Covid-19 Studi Kasus di SMP Negeri 1 Muara Badak”. Tesis, Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam Pascasarjana Universitas Islam Negeri Sultan Aji Muhammad Idris Samarinda. Dibimbing Oleh Dr. Hj. Syarifah Nurul Syobah, M.Si sebagai pembimbing I dan Dr. Sitti Syahar Inayah, M.Si sebagai pembimbing II.
Latar belakang penelitian ini adalah pembelajaran di masa pandemi yang harus melakukan proses pembelajaran dengan menggunakan media. Media yang digunakan di tengah pandemi merupakan media daring. Media daring adalah media pembelajaran online yang di fasilitasi dengan handphone atau komputer yang memiliki akses internet ataupun kuota pribadi. Media daring digunakan sebagai upaya untuk tetap dapat menunjang pembelajaran secara jarak jauh. Berbeda dengan proses pembelajaran sebelumnya, maka pembelajaran dengan media daring ini akan memberikan kesan yang efektif atau tidak. Dengan metode pembelajaran daring maka perlu adanya adaptasi dari guru maupun siswa terkait dengan metode pembelajaran daring tersebut. Karena merupakan hal baru, maka nantinya dalam prosesnya akan ditemukan berbagai hambatan dalam pembelajaran daring tersebut. Hal itu kemudian akan menguji guru dan siswa dalam mengupayakan dan mengatasi hambatan tersebut agar tetap dapat menjalankan pembelajaran daring meskipun di tengah pandemi covid-19.
Penelitian ini merupakan metode penelitian kualitatif dengan pendekatan fenomenologi. Teknik pengumpulan data dengan observasi, wawancara dan dokumentasi Penelitian ini menggali data dari informan dengan pengumpulan data dan instrumen penelitian. Adapun informan peneliti yaitu Kepala Sekolah, Guru dan Siswa/I SMP Negeri 1 Muara Badak. Pendekatan penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif.
Hasil yang diperoleh dalam penelitian efektifitas pemanfaatan media pembelajaran daring di masa pandemi covid-19 dengan menggunakan teori determinasi yaitu sekolah memutuskan untuk memanfaatkan media demi menunjang proses berlangsungnya pembelajaran di masa pandemi. Lalu didukung oleh teori dependensi, bahwa sekolah bergantung pada beberapa media pembelajaran seperti WhatssApp, Google Meet, google Classrom Youtube. Dalam pemanfaatan dan prosesnya di temukan berbagai hambatan seperti sinyal, mati listrik, akses internet, bising, kurangnya kedisiplinan dan tanggung jawab siswa selama pandemi. Sehingga dikatakan efektif dalam pemanfaatan medianya tetapi kurang efektif dalam prosesnya.