Pola Komunikasi Islam Pada Pasangan Suami Istri Dalam Mewujudkan Keluarga Sakinah Di Kota Samarinda

Abstract

Eka Agustin Ningsih, 2022. “Pola Komunikasi Islam Pada Pasangan Suami Istri Dalam Mewujudkan Keluarga Sakinah Di Kota Samarinda”. Tesis. Program Studi Komunikasi Penyiaran Islam, Program Pascasarjana Universitas Islam Negri Sultan Aji Muhammad Idris (UINSI) Samarinda. Penelitian ini dibimbing oleh Dr. Mursalim, M.Ag sebagai pembimbing I dan Dr. Sitti Syahar Inayah, M.Si sebagai pembimbing II. Latar belakang penelitian ini adalah menjelaskan bahwa makna cinta akan berubah seiring berjalannya waktu dalam mahligai rumah tangga. Setiap pasangan memiliki tujuan hidup bahagia dan sakinah bersama pasangan masing-masing hingga usia tua, namun dalam menciptakan rasa bahagia, sering terjadi konflik yang sebenarnya harus diselesaikan dengan modal ilmu agama mumpuni dan pengenalan baik terhadap pasangan. Pengenalan tersebut akan terus berjalan seiring berjalannya rumah tangga, dalam perjalanan saling mengenal inilah muncul sistem yang terkait antara satu dan lainnya. Apabila salah satunya tidak berjalan dengan baik, maka akan mempengaruhi sistem lainnya. Oleh karena itu, judul ini diangkat dengan tujuan untuk mengetahui pola komunikasi dalam mewujudkan keluarga sakinah di Kota Samarinda. Penelitian ini bersifat kualitatif deskriptif dengan pendekatan fenomenologi, artinya untuk mengungkapkan kebenaran data tersebut harus dilakukan penelitian lebih lanjut. Teori yang digunakan dalam penelitian ini, ialah teori sistem keluarga oleh Salvadore Minuchin yang memiliki tujuh karakteristik di dalamnya yaitu, ketergantungan, pengaturan dan kendali, pertukaran lingkungan, Hierarki, Equilibrium, adptasi, dan Equifinality. Hasil penelitian ini yaitu, keluarga sakinah terbentuk karena adanya sebuah sistem yang saling mempengaruhi satu sama lain didalamnya. Perwujudan keluarga sakinah pada pasangan suami istri di Samarinda, dapat diupayakan dengan menggunakan teori sistem yang mengandung pola komunikasi Islam. Adapaun tujuh karakteristik didalamnya yang memiliki pola komunnikasi Isam qoulan baliga yaitu pada karakteristik ketergantungan, pengaturan dan kendali, pertukaran lingkungan dan hierarki. Sedangkan qoulan karima terdapat pada karaktersitik pengaturan dan kendali, equilibrium, kemampuan berubah dan adaptasi, dan equifinality. Qoulan maysura terdapat pada karakteristik ketergantungan. Qoulan ma’rufa terdapat pada karakteristik equilibrium. Qoulan sadida terdapat pada karakteristik ketergantungan, pertukarangan dengan lingkungan, dan equifinality. Kendala dalam pencapaian keluarga sakinah sendiri ialah salah satu pasangan yang introvert atau pendiam, hanya satu pihak yang berjuang, saling mampu mandiri finansial yang akan memunculkan ego diri, pengaruh pihak ketiga (orang terdekat dan media sosial). Solusi dalam pencapaian keluarga sakinah yaitu, dapat dilakukan degan membangun rasa peduli, tetap menjalankan peran fungsional/hierarki masing-masing dalam keluarga, selalu mengamalkan rasa syukur di setiap keadaan dan kondisi, saling menghormati pasangan (termasuk anggota keluarga lainnya, anak, orang tua, dan saudara), dan yang tidak kala penting yaitu selalu berusaha untuk membangun kecocokan dengan pasangan.