Pelaksanaan Kurikulum Program Intensif di Pondok Modern Ibadurrahman Tenggarong Seberang Kutai Kartanegara

Abstract

ABSTRAK

Fatimah, 2019. “Pelaksanaan Kurikulum Program Intensif di Pondok Modern Ibadurrahman Tenggarong Seberang Kutai Kartanegara”. Tesis. Program Studi Pendidikan Agama Islam, Program Pascasarjana, Institut Agama Islam Negeri Samarinda. Penelitian ini dibimbing oleh Dr. Muhammad Eka Mahmud, M. Ag sebagai pembimbing I dan Dr. H. Fachrul Ghazi, MA sebagai pembimbing II. Penelitian ini dilatarbelakangi oleh ketertarikan peneliti terhadap program intensif Pondok Pesantren Modern Ibadurrahman yang diikuti oleh santri lulusan SMP atau MTs dan sebelumnya dengan masa belajar 4 tahun. Pada pogram intensif, terdapat perampingan jumlah mata pelajaran dan pengoptimalan beberapa mata pelajaran tertentu. Hal ini dilakukan untuk menyamakan kompetensi santri ketika mereka bergabung dengan santri program reguler. Adapun tujuan dari penelitian ini adalah untuk: (1) mengetahui pelaksanaan kurikulum program intensif di Pondok Pesantren Modern Ibadurrahman, dan (2) mengetahui faktor pendukung dan penghambat pelaksanaan kurikulum program intensif di Pondok Pesantren Modern Ibadurrahman. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan menggunakan metode deskriptif kualitatif dan merupakan penelitian lapangan (Field reseach). Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan observasi, wawancara, dan dokumantasi. Teknik analisis data mengacu pada pendapat Miles dan Huberman, yaitu reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil yang dapat diperoleh dari penelitian ini antara lain: (1) Pelaksanaan kurikulum Program Intensif di Pondok Pesantren Modern Ibadurrahman meliputi beberapa komponen pokok, yaitu a) komponen tujuan kurikulum pesantren seperti ibadah tholabul ‘ilmi dan tazkiyatun Nafsi, b) materi, pada dasarnya materi atau isi kurikulum pondok pesantren yang dilaksanakan dapat digolongkan pada empat kategori, Dirosah Islamiyah, Bahasa Arab, bahasa Inggris, dan Ilmu Umum, c) metode yang digunakan dalam proses pembelajaran bervariasi akan penekanannya lebih cenderung metode hafalan dan evaluasi berupa ulangan harian dan ujian semester serta penekanan pada penilaian akhlak santri dalam sehari-hari. Faktor pendukung pelaksanaan kurikulum Program Intensif Pondok Pesantren Modern Ibadurrahman dapat dikelompokkan menjadi dua faktor, yaitu faktor internal meliputi: inisiatif pimpinan pondok, semangat, dan keinginan agar alumni Pondok Pesantren Modern Ibadurrahman memiliki kualitas dalam bermasyarakat. Faktor eksternal meliputi: perkembangan ilmu pengetahuan dan tekhnologi, pengaruh dari dinamika sistem pendidikan, dan dukungan masyarakat untuk mengembangkan pendidikan dalam rangka pencapaian pendidikan nasional. 2) Faktor penghambat pelaksanaan kurikulum program intensif pondok pesantren Modern Ibadurrahman adalah keterbatasan sumber daya manusia (SDM), dan fasilitas yang kurang memadai, kompetensi guru yang tidak merata, dan tingkat kecerdasan santri yang berbeda-beda.