Implementasi Layanan Bimbingan dan Konseling Karier di SMA Plus Melati Pada Masa Pandemi Covid-19
Abstract
ABSTRAK
Dody Alpayet, 2022. “Implementasi Layanan Bimbingan dan Konseling Karier di SMA Plus Melati Pada Masa Pandemi Covid-19”. Skripsi, jurusan pemberdayaan masyarakat, Fakultas Ushuluddin, Adab, dan Dakwah, Universitas Islam Negeri Sultan Aji Muhammad Idris Samarinda. yang dibimbing oleh Dr. H. M. Tahir, S.Ag., M,M. dan Rudy Hadi Kusuma, M.Pd.
Peran guru BK dalam proses pemberian layanan bimbingan dan konseling karier kepada siswa sangat penting untuk mengupayakan kematangan karier dan adaptabilitas karier siswa. Di tengah-tengah masa pandemi Covid-19 guru BK harus memiliki strategi khusus untuk tetap mengoptimalkan pemberian layanan bimbingan dan konseling karier. Sangat berdampak pada pemberian layanan bimbingan dan konseling karier siswa. Maka dibutuhkan profesionalitas guru BK dalam memberikan layanan bimbingan dan konseling karier selama masa pandemi, semua kegiatan belajar mengajar pun dilakukan secara online, agar kebutuhan karier siswa tetap terpenuhi. Tujuan penelitian dalam penelitian ini yaitu untuk mendeskripsikan implementasi layanan bimbingan dan konseling karier di SMA Plus Melati pada masa pandemi Covid-19.
Metode penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan mengunakan pendekatan deskriptif. Adapun alasan peneliti mengunakan jenis metode kualitatif karena berfokus dalam mengumpulkan data-data yang ada pada layanan bimbingan dan konseling karier di SMA Plus Melati pada masa pandemi Covid-19. Teknik pengumpulan data menggunakan wawancara dan dokumentasi. Sumber data 1 guru BK, kepala sekolah dan 3 orang siswa kelas XII. Teknik analisis data Menurut Miles, Huberman, dan Saldana, pengumpulan data, kondensasi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan/verifikasi. Uji keabsahan data triangulasi sumber dan triangulasi waktu.
Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan, bentuk implementasi layanan bimbingan dan konseling karier yang ada di SMA Plus Melati Samarinda di masa Pandemi Covid-19. Bentuk programnya disusun berdasarkan hasil psikotes sebagai asessment awal, Strategi layanan bimbingan dan konseling karier yang dilakukan oleh guru BK adalah menggunakan metode pembelajaran kooperatif (belajar bersama-sama), langkah-langkah yang digunakan adalah mengunakan layanan mediasi untuk mempertemukan orang tua dan siswa/i terkait hasil psikotes, Materinya yang digunakan pemahaman tentang pengembangan diri kepada Siswa/i SMA Plus Melati untuk membentuk pribadi siswa yang dapat melakukan problem solving mengenai karier. Media yang digunakan untuk mendukung layanan bimbingan dan konseling karier berupa platform, gooegleclassroom dan gooeglemeet. Adapun faktor pendukung layanan bimbingan dan konseling karier di SMA Plus Melati tentunya tidak terlepas dari dari dukungan orang tua siswa/i tersebut dan faktor penghambatnya yaitu lokasi siswa/i yang berlokasi jauh dari perkotaan sehingga masa pandemi layanan tersebut menjadi suatu hambatan.