Aktivitas Ibadah Salat Berjamaah dan Pengembangan Karakter Peserta Didik di Sekolah Menengah Kejuruan Negeri Kota Samarinda
Abstract
ABSTRAK
Nurmah Mudatin Nikmah, 2019. “Aktivitas Ibadah Salat Berjamaah dan Pengembangan Karakter Peserta Didik di Sekolah Menengah Kejuruan Negeri Kota Samarinda”. Tesis. Program Studi Pendidikan Agama Islam, Program Pascasarjana, Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Samarinda. Penelitian di bawah bimbingan Dr.Syeh Hawib Hamzah, S. Ag, M. Pd. I sebagai pembimbing I dan Dr. Hj. Fathul Janah, M. SI sebagai pembimbing II.
Salat Fardhu yang lima waktu merupakan ibadah maktubah yang wajib dilaksanakan oleh seluruh umat Islam sebagai bukti dari ketaatan dan kepatuhan serta ketundukan pada perintah Allah SWT dengan syarat dan rukun yang melekat di dalamnya. Pelaksanaan salat yang benar dan konsisten sangat mempengaruhi proses pembentukan karakter pelakunya dalam tindakan, ucapan maupun prilaku dalam kehidupan personal maupun sosialnya terlebih lagi dalam diri siswa siswi sebagai bagian dari masyarakat yang diharapkan menjadi generasi religius yang taat dan nasionalisme sebagai penerus bangsa. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui aktivitas ibadah salat berjamaah, dan pengembangan karakter peserta didik di Sekolah Menengah Kejuruan Negeri Kota Samarinda.
Jenis penelitian ini adalah penelitian lapangan (Field Reseach) dengan pendekatan deskriptif kualitatif dan teknik pengumpulan data pada penelitian ini, peneliti menggunakan teknik observasi, dokumentasi, wawancara dan angket. Sedangkan teknik analisis data, melalui triangulasi data dan skala likert.
Hasil yang di dapat dari penelitian tentang aktivitas ibadah salat berjamaah dalam kaitannya dengan pengembangan karakter, adalah: 1. Aktivitas ibadah salat berjamaah di ketiga Sekolah Menengah Kejuruan Negeri Samarinda tersebut, telah melaksanakan salat zuhur dan asar yang di kerjakan secara bergiliran dan yang menjadi imam adalah guru agama atau guru mapel umum, namun jika tidak ada guru, maka siswalah yang menjadi imamnya. Untuk Sekolah Menengah Kejuruan Negeri 2 dan Sekolah Menengah Kejuruan Negeri 3 di adakan kegiatan kultum setelah salat, berzikir dan berdo'a bersama serta di lanjutkan dengan kegiatan saling bersalaman. 2. Aktivitas ibadah salat dan pengembangan karakter peserta didik adalah: religius dan nasionalisme yaitu perilaku disiplin, jujur, patuh, hormat, dermawan, gigih serta saling menghargai. Dari hasil observasi penelitian, karakter peserta didik di ketiga Sekolah Menengah Kejuruan Negeri itu menunjukkan karakter yang sangat baik. Dengan presentasi 85 % menurut persepsi 50 responden adalah 1410 : 1650.