View Item 
  •   Repository Home
  • E-Thesis
  • Program Pascasarjana
  • E-Thesis - Komunikasi dan Penyiaran Islam
  • View Item
  •   Repository Home
  • E-Thesis
  • Program Pascasarjana
  • E-Thesis - Komunikasi dan Penyiaran Islam
  • View Item
JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

Studi Tentang Representasi Tokoh Perempuan Dalam Film Titian Serambut Dibelah Tujuh Dan Ayat-Ayat Cinta 2

Thumbnail
View/Open
SAPUTRANUR.docx (33.78Kb)
Date
2019-05-23
Author
Saputranur, Saputranur
Metadata
Show full item record
Abstract
ABSTRAK Saputranur, 2019. “Studi Tentang Representasi Tokoh Perempuan Dalam Film Titian Serambut Dibelah Tujuh Dan Ayat-Ayat Cinta 2”. Tesis. Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam, Program Pascasarjana, Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Samarinda. Penelitian ini dibimbing oleh Dr. H. M. Tahir, MM sebagai pembimbing I dan Dr. Hj. Ida Suryani Wijaya, M. Si sebagai Pembimbing II. Media massa kini memiliki dampak yang besar pada pergeseran realitas melalui realitas simbolik terutama pada media film. Tokoh perempuan menjadi sorotan utama pada penerapan syariat Islam terkhusus pada film. Terdapat sistem patriaki yang dipahami penonton dalam film. Selain itu, terdapat perbedaan pada pengambilan gambar, sifat, karakter, dan pakaian tokoh perempuan pada film religi dan film selain religi. Adapun tujuan penelitian ini untuk mengetahui representasi tokoh perempuan dalam dialog dan adegan pada film religi di Indonesia pada era lama dan era modern. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah kualitatif deskriptif yang dianalisis melalui model semiotika Roland Barthes. Maka langkah analisis semiotik dimulai dengan mendefinisikan objek analisis, kemudian mengumpulkan teks, berlanjut menjelaskan teks tersebut, lalu menafsirkan teks, dan akhirnya menjelaskan kode-kode kultural. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah pengamatan terhadap audio dan visual dalam film Titian Serambut Dibelah Tujuh dan film Ayat-Ayat Cinta 2. Film di era lama adalah Titian Serambut Dibelah Tujuh dan film di era modern adalah film Ayat-Ayat Cinta 2. Film Titian Serambut Dibelah Tujuh dipilih karena merupakan film religi pertama yang digarap Chaerul Umam dan sukses mendapatkan 12 penghargaan pada Festival Film Indonesia (FFI) tahun 1983. Ayat-Ayat Cinta 2 dipilih karena mendapatkan penghargaan pada Festival Film Indonesia (FFI) tahun 2018 katagori pemeran wanita pendukung terbaik, disaksikan sebanyak 2.840.159 penonton dan menduduki posisi ke 3 pada film box office Indonesia tahun 2017. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa dalam film Titian Serambut Dibelah Tujuh dan film Ayat-Ayat Cinta 2 menampilkan gambaran tokoh perempuan di masing-masing masanya. Terdapat representasi pada tokoh perempuan seperti kesempatan menuntut ilmu, menyampaikan aspirasi, memilih pasangan hidup, status pekerjaan, perlindungan hukum, etika berpakaian, dan etika kepada orang tua.
URI
http://repository.iain-samarinda.ac.id/handle/123456789/347
Collections
  • E-Thesis - Komunikasi dan Penyiaran Islam [21]

DSpace software copyright © 2002-2016  DuraSpace
Contact Us | Send Feedback
Theme by 
Atmire NV
 

 

Browse

All of DSpaceCollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

My Account

LoginRegister

DSpace software copyright © 2002-2016  DuraSpace
Contact Us | Send Feedback
Theme by 
Atmire NV