Show simple item record

dc.contributor.authorAhmad, Hizbi Muttahid
dc.date.accessioned2023-10-18T00:36:56Z
dc.date.available2023-10-18T00:36:56Z
dc.date.issued2021-12
dc.identifier.urihttp://repository.uinsi.ac.id/handle/123456789/3498
dc.description.abstractHizbi Muttahid Ahmad, 2021. “Problematika Pelestarian Predikat Adiwiyata (Studi Sekolah Menegah Atas di Kota Samarinda)”. Tesis. Program Studi Pendidikan Agama Islam, Program Pascasarjana, Institut Agama Islam Negeri Samarinda. Penelitian ini di bimbing oleh Dr. M. Eka Mahmud, M.Pd sebagai pembimbing I dan Dr. Hj. Ity Rukiyah, M.Si sebagai pembimbing II. Penelitian ini dilatar belakangi karena keitertarikan peneliti terhadap Sekolah Menengah Atas atau Sederajat yang ada di Kota Samarinda yang telah memiliki predikat sebagai sekolah adiwiyata dalam hal ini SMAN 6 samarinda, SMKN 17 Samarinda dan MAN 1 Samarinda merupakan sekolah yang memiliki gerakan peduli dan berbudi terhadap lingkungan sehingga menciptakan karakter warga sekolah peduli terhadap lingkungan, dalam hal ini termuat dalam program Adiwiyata. Ketika sekolah tersebut sudah menyandang daripada predikat Adiwiyata masih saja ditemukan permasalahan-permasalahan yang dialami oleh sekolah tersebut, salah satu contoh masih minimnya kepedulian warga sekolah dalam memperhatikan keindahan, kebersihan dan kepedulian terhadap lingkungan sekolah baik yang bersifat internal maupun eksternal, seperti halnya masih ditemukannya penggunaan plastik maupun sampahnya yang kurang dikelola dengan baik, penggunaan fasilitas penunjang Adiwiyata layaknya green house bak sampah maupun fasilitas penunjang lainnya yang masih kurang tepat dalam penggunaannya, kemudian dalam proses pembelajarannya yang berkaitan dengan kurikulum sekolahnya masih belum sepenuhnya berlandasakan dengan kurikulum yang memiliki moral Adiwiyata, minimnya kesadaran sekolah dalam menjaga serta merawat keadaan sekolah yang sudah memiliki peran besar dalam program Adiwiyata. Dari segi eksternal dimana disekitar lingkungan sekolah masih adanya fenomena ditemukannnya masih tersebarnya sampah-sampah masyarakat yang kurang tertata sehingga menyebabkan banjir, drainase yang kurang diperhatikan perawatannya, serta biopori-biopori yang tidak ditata dengan semesetinya Berdasarkan hal demikian peneliti tertarik untuk mengkaji daripada “Problematika Pelestarian Predikat Adiwiyata (Studi Sekolah Menengah Atas di Kota Samarinda)”. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan pendekatan studi kasus, penelitian ini dilakukan di SMA Negeri 6 Samarinda, SMK Negeri 17 Samarinda dan MA Negeri 1 Samarinda yang mana sekolah tersebut memiliki predikat Adiwiiyata. Sumber data dari penelitian ini adalah warga sekolah ketua serta tim Adiwiyata Sekolah. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, wawancara dan dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan melalui tahapan reduksi data, penyajian data dan kesimpulan. Berdasarkan hasil penelitian bahwa problematika predikat pelestarian Adiwiyata terhadap sekolah menengah atas yang ada disamarinda adalah dari yang mana masih minimnya kesadaran warga sekolah terhadap kebijakan lingkungan yang beraku, solusi problematika pelestarian adiwiyata tersebut adalah tim Adiwiyata serta perangkat pimpinan sekolah dan siswa yakni Osis dan UKS yang bekerjasama.en_US
dc.publisherPAI Pascasarjana UINSI Samarindaen_US
dc.subjectpelestarian Adiwiyataen_US
dc.subjectPENDIDIKAN ISLAMen_US
dc.titleProblematika Pelestarian Predikat Adiwiyata (Studi Sekolah Menegah Atas di Kota Samarindaen_US
dc.typeThesisen_US
dc.identifier.nim1820100014


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record