Show simple item record

dc.contributor.authorAspain, Aspain
dc.date.accessioned2020-04-16T13:53:56Z
dc.date.available2020-04-16T13:53:56Z
dc.date.issued2019-05-27
dc.identifier.urihttp://repository.iain-samarinda.ac.id/handle/123456789/355
dc.description.abstractABSTRAK Aspain, 2019. “Strategi Kepala Madrasah dalam Menumbuhkan Budaya Organisasi (Studi Kasus di MTs Nurul Khair Long Kali, Kecamatan Long Kali, Kabupaten Paser)”. Tesis Program Pascasarjana Institut Agama Islam Negeri Samarinda. Penelitian ini di bimbing oleh Dr. H. Mukhamad Ilyasin, M.Pd selaku pembimbing I dan Dr. Zamroni, M.Pd selaku pembimbing II pada penelitian Tesis ini. Latar belakang penelitian, strategi kepala madrasah dalam menubuhkan budaya organisasi dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia. Pelaksanaan budaya organisasi di MTs Nurul Khair Long Kali berdampak positif terhadap peningkatan kualitas dan produktivitas kerja di lingkungan madrasah, budaya organisasi menjadi seperangkat nilai, norma dan dasar yang menjadi landasan dalam keberlangsungan aktivitas di madrasah. Efektifitas dan efisiensi dalam kerja produktif guru/bagian tata usaha di MTs Nurul Khair Long Kali dapat terealisasi dengan penerapan prinsip dan nilai-nilai budaya organisasi. Tujuan peneliti adalah untuk memahami prinsip nilai-nilai budaya organisasi sehingga mampu mengubah pola perilaku cara kerja guru dan staff tata usaha di MTs Nurul Khair Long Kali. Metode penelitian kualitatif, berdasarkan jenisnya penelitian lapangan (filead research) dengan desain penelitian bersifat deskriptif dengan subjek penelitian kepala madrasah, guru, tata usaha dan siswa yang menggunakan metode pengumpulan data menggunakan metode observasi, wawancara dan dokumentasi. Teknis analisis data menggunakan model analisis Milles and Huberman serta pengecekan keabsahan data menggunakan teknik triangulasi data. Hasil penelitian ini diketahui strategi kepala madrasah dalam menumbuhkan budaya organisasi berperan dengan baik. Hal ini terlihat dari bagaimana kepada madrasah menumbuhkan budaya organisasi dengan: 1) menanamkan nilai-nilai budaya organisasi yang mencakup membangun kebersamaan, 2) studi banding dalam rangka meningkatkan pengetahuan, 4) mengembangkan sumber daya manusia, 5) meningkatkan kedisiplinan, tanggung jawab, 6) keteladanan, dan 7) nilai-nilai religius, yang di dukung oleh seluruh komponen madrasah yang terdiri dari: guru, tata usaha, siswa-siswi, komite madrasah hingga masyarakat, Sedangkan yang menjadi hambatan dalam menumbuhkan budaya organisasi rendahnya pemahaman mengenai budaya organisasi, idealisme, keterbatasan sarana pengembangan diri dan kurang kondusif nya lingkungan madrasah. Namun dapat teratasi dengan strategi-strategi khusus yang dilakukan kepala madrasah dalam meningkatkan kualitas dan elektabilitas madrasah melalui penerapan nilai-nilai budaya organisasi.en_US
dc.publisherIAIN Samarindaen_US
dc.subjectBudaya Organisasi, Kepala Madrasah, Strategien_US
dc.titleStrategi Kepala Madrasah dalam Menumbuhkan Budaya Organisasien_US
dc.title.alternative(Studi Kasus di MTs Nurul Khair Long Kali, Kecamatan Long Kali, Kabupaten Paser)en_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record