dc.description.abstract | ABSTRAK
Muhammad Taming, 2019. “Pendekatan Pembelajaran Pendidikan Agama Islam Seklah Dasar Negeri Kecamatan Samarinda Seberang”, di bawah bimbingan Dosen Pembimbing I, Dr. Hj. Noorthaibah, M.Ag. dan Dosen Pembimbing II, Dr. Abubakar Idham Madani. M.Ag.
Penelitian ini dilatarbelakangi dengan adanya keingintahuan peneliti terhadap pelaksanaan pendekatan pembelajaran Pendidikan Agama Islam melalui pendekatan saintifik. penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana pelaksanaan pendekatan pembelajaran Pendidikan Agama Islam, faktor penghambat dan pendukungnya di Sekolah Dasar Negeri Kecamatan Samarinda Seberang.
Penelitian ini merupakan jenis penelitian kualitatif. Subyek penelitian adalah guru Pendidikan Agama Islam yang mengajar pada tiga Sekolah Dasar Negeri di Kecamatan Samarinda Seberang. Adapun sekolah yang dimaksud, SDN 008, 010 dan 013 Samarinda Seberang. Sampel penelitian menggunakan sampling purposive dan analisisnya dengan pendekatan deskriptif kualitatif. Instrumen yang digunakan untuk mengumpulkan data yang dilakukan dalam penelitian ini adalah observasi, wawancara dan dokumentasi. Teknik analisa data yang digunakan yaitu reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan atau verifikasi.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa: Pendekatan pembelajaran Pendidikan Agama Islam yang berlangsung di Sekolan Dasar Negeri di Kecamatan Samarinda Seberang sudah sesuai dengan program yang direncanakan. Dalam proses kegiatan pembelajaran Pendidikan Agama Islam sudah menerapkan kurikulum 2013 dengan menggunakan pendekatan pembelajaran saintifik yang pengaplikasiannya belum berjalan maksimal. Rancangan pelaksanaan pendekatan pembelajaran Pendidikan Agama Islam melalui pendekatan saintifik meliputi: kegiatan mengamati, menanya, mengumpulkan informasi/mencoba, mengasosiasi/menalar, dan mengkomunikasikannya sesuai dengan materi pelajaran tersebut memungkinkan hanya satu atau dua kegiatan saja dapat dilaksanakan. Faktor penghambat dari sekolah dapat berupa belum tersedianya media permanen/alat peraga di dalam kelas, perpustakaan sekolah yang tidak berfungsi sebagaimana mestinya, sarana dan prasarana kurang memadai, media penyajian materi yang belum tersedia, tuntutan penguasaan TIK bagi guru, serta sistim penilaian pada pemahaman karakter masing-masing siswa, faktor dari guru, keterbatasan pengetahuan tentang pendekatan pembelajaran sehingga mengakibatkan berbeda pula penerapan materi didalam kelas. Dan faktor dari siswa kurang mandiri, tidak beranian bertanya, tife belajar siswa yang berbeda-beda. Faktor Pendukung berupa : Guru mendapat pelatihan-pelatihan, kelengkapan perangkap pembelajaran tersedia sehingga memudahkan penguasaan guru dalam proses kegiatan pembelajaran, | en_US |