dc.description.abstract | ABSTRAK
Ismail. 2017. Strategi Pengembangan Nilai Ke-Islaman Bagi Siswa SMPIT Cordova Samarinda. Skripsi, Program Studi Pendidikan Agama Islam Jurusan Pendidikan Islam Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan Institut Agama Islam Negeri Samarinda. Penelitian ini dibimbing oleh Ibu Dr. Hj. Noorthaibah, M.Ag, dan Bapak Dr. Suratman, M.Pd.
Penelitian ini dilatarbelakangi pengetahuan tentang strategi yang dikembangkan SMPIT Cordova Samarinda dalam mengembangkan nilai ke-Islaman bagi siswanya. Melihat fenomena yang saat ini cukup popular di kalangan remaja atau adanya dekadensi moral maka perlu adanya strategi yang efektif untuk mengantisipasi fenomena itu. Oleh karena itu, sekolah menanamkan nilai-nilai ke-Islaman bagi siswanya. Hal itu dilakukan hanya karena dengan menanamkan nilai-nilai ke-Islaman itulah menjadikan siswa berakhlakul karimah dan tidak terpengaruh oleh fenomena yang sedang merebak itu.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui strategi yang dikembangkan sekolah dalam mengembangkan nilai ke-Islaman bagi siswanya.
Metode penelitian yang dipakai pada penelitian ini adalah kualitatif, mengambil sumber data dari Kepala Sekolah, Waka Kesiswaan, Waka Kurikulum dan Guru Bidang Studi PAI. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, interview (wawancara) dan dokumentasi. Teknis analisis data menggunakan model Miles dan Huberman yakni reduksi data, pengajian data dan penyimpulan serta verifikasi.
Hasil dari penelitian adalah sekolah melakukan berbagai macam strategi dalam mengembangkan nilai-nilai ke-Islaman bagi siswanya. Beberapa macam strateginya adalah dengan adanya penerapan, shaum sunnah, jam pembiasaan (Pemantaun aktivitas anak pada jam istirahat), membaca zikir al-ma-tsurat, mentoring, sholat dhuha, sholat zuhur dan ashar, sholat sunnah rawatib, mabit (malam bina iman dan takwa), dan melalui tulisan-tulisan. Orang yang berperan dalam mengembangkan strategi ini adalah setiap warga sekolah dari semua guru bidang studi non agama sampai yang umum, penjaga kantin, satpam dan petugas kebersihanpun berperan dalam tugas ini dan tentunya sekolah juga menjalin komunikasi yang baik dengan para orang tua siswa agar penerapan nilai ini tidak hanya berlaku di dalam sekolah saja tetapi juga saat dimanapun siswanya berada sehingga nilai ini tertanam dalam jiwa anak. | en_US |