dc.description.abstract | ABSTRAK
Fitria Anggraeni, 2023, “Analisis Perbandingan Shalat Dhuha di TK Islam Jami’atul Muttaqin Samarinda dan TKIT Nurul Ilmi 2 Tenggarong pada Aspek Perkembangan Anak”. Skripsi Program Studi Pendidikan Islam Anak Usia Dini, Jurusan Pendidikan Madrasah, Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan Universitas Islam Negeri Sultan Aji Muhammad Idris Samarinda (UINSI). Penelitian ini dibimbing oleh Ibu Dr. Hj. Robingatin, M.Ag dan Ibu Sunanik, M.Pd.I.
Latar belakang dari penelitian ini adalah pentingnya pengembangan seluruh aspek perkembangan anak, terutama pada aspek perkembangan nilai-nilai agama dan moral dengan melakukan kegiatan pembiasaan. Kegiatan pembiasaan yang dilakukan di TK Islam Jami’atul Muttaqin Samarinda dan TKIT Nurul Ilmi 2 Tenggarong salah satunya adalah kegiatan shalat dhuha. Manfaat dari kegiatan shalat dhuha yaitu untuk mengenalkan anak sejak dini untuk tau tata cara shalat. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui pelaksanaan shalat dhuha di TK Islam Jami’atul Muttaqin Samarinda dan TKIT Nurul Ilmi 2 Tenggarong serta analisis perbandingan shalat dhuha di TK Islam Jami’atul Muttaqin Samarinda dan TKIT Nurul Ilmi 2 Tenggarong pada aspek perkembangan anak.
Jenis penelitian ini menggunakan penelitian kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Penelitian berlokasi di TK Islam Jami’atul Muttaqin Samarinda dan TKIT Nurul Ilmi 2 Tenggarong. Sumber data primer dalam penelitian ini adalah kepala sekolah dan guru, dan data sekunder berasal dari dokumentasi sekolah, arsip dan berkas yang dimiliki sekolah. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini yaitu teknik observasi, wawancara dan dokumentasi. Teknik analisis data dalam penelitian ini adalah kondensasi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan.
Hasil analisis dalam penelitian perbandingan shalat dhuha di TK Islam Jami’atul Muttaqin Samarinda dan TKIT Nurul Ilmi 2 Tenggarong pada aspek perkembangan anak. Pertama, berkembangnya nilai-nilai agama dan moral seperti mampu mengenal agama yang dianut yaitu Islam, melaksanakan ibadah yaitu shalat baik wajib maupun sunnah seperti shalat dhuha, dan membaca doa-doa seperti doa kedua orang tua, doa kebaikan akhirat, hafalan surah pendek, doa harian, hadits harian dan bacaan alquran. Kedua, perkembangan fisik motoric terlihat dari anak yang bergerak sesuai gerakan shalat dhuha. Ketiga, perkembangan sosial emosional dikembangkan dengan melihat kemampuan anak yang bertanggung jawab menyelesaikan kegiatan shalat dhuha sampai selesai dan disiplin mengikuti aturan. Keempat, perkembangan bahasa anak, berkembang dengan melihat anak mampu mengungkapkan bahasa reseptif dibuktikan melalui anak mampu mengikuti arahan guru dan mengungkapkan bahasa ekspresif dibuktikan dengan anak mampu membaca bacaan doa shalat, serta doa-doa lainnya. Kelima, perkembangan kognitif terlihat dari anak mampu memahami tentang pengenalan shalat dhuha. | en_US |