Manajemen Zakat, Infak, Sedekah Dan Dana Sosial Keagamaan Lainnya Pada Lembaga Amil Zakat Di Balikpapan
Abstract
Haeruddin, 2023. “Manajemen Zakat, Infak, Sedekah Dan Dana Sosial Keagamaan Lainnya Pada Lembaga Amil Zakat Di Balikpapan”. Tesis, Program Studi Ekonomi Syariah Program Pascasarjana Universitas Islam Negeri Sultan Aji Muhammad Idris Samarinda. Penelitian ini dibimbing oleh Dr. Abdul Majid, M.A dan Dr. H. Moh. Mahrus, M.HI.
Penelitian ini dilatar belakangi oleh manajemen zakat, infak, sedekah dan dana sosial keagamaan lainnya pada lembaga amil zakat di Balikpapan yaitu LAZNAS BMH perwakilan KALTIM, LAZISMU Balikpapan dan NU Care – LAZISNU Balikpapan masi belum maksimal, seperti masih banyaknya para wajib zakat yang tidak berzakat, infak, dan bersedekah melalui lembaga pengelola zakat, masih minimnya dana yang dikelola, dan belum adanya bukti nyata yang dapat dirasakan oleh sebagian masyarakat mengenai pendayagunaan zakat, infak, sedekah dan dana sosial keagamaan lainnya. Bertitik tolak dari permasalahan tersebut penelitian ini bertujuan untuk mengetahui upaya manajemen, ZIS dan DSKL pada LAZ di Balikpapan, untuk mengetahui faktor yang mendukung dan menghambat manajemen ZIS dan DSKL pada LAZ di Balikpapan, Untuk mengetahui strategi yang digunakan dalam pengembangan manajemen ZIS dan DSKL pada LAZ di Balikpapan.
Jenis penelitian ini adalah penelitian lapangan dengan pendekatan kualitatif. Teknik pengumpulan data meliputi wawancara, observasi dan dokumentasi. Teknik analisis data menggunakan model interaktif Miles & Huberman dan model analisis SWOT.
Hasil penelitian ini menunjukkan manajemen zakat, infak, sedekah dan dana sosial keagamaan lainnya pada lembaga amil zakat di Balikpapan, dengan menggunakan unsur-unsur manajemen yang terdiri dari perencanaan (planning), pengorganisasian (organizing), pelaksanaan (actuating), pengawasan (controlling) secara garis besar telah dilakukan dengan baik dan maksimal, sesuai dengan syari’at Islam dan perundang-undangang yang berlaku. Namun, untuk memaksimalkan tujuan organisasi masih ada beberapa hal yang harus diperhatikan dan dilaksanakan, Sepeti hal sosialisasi dan pengumpulan dana LAZNAS BMH perwakilan KALTIM, LAZISMU Balikpapan dan NU Care-LAZISNU Balikpapan terlalu fokus melakukan sosialisasi dan pengumpulan dana kepada Muzakkĩ kelompok seperti dinas, instansi, perusahaan swasta dan pemerintah. Sedangkan potensi dana ZIS dan DSKL juga bisa ditingkatkan dengan menggalakkan sosialisasi dan pengumpulan kepada masyarakat, karena mengingat zakat mempunyai banyak sumber yang bukan hanya berasal dari zakat profesi. Dalam pendayagunaan ZIS dan DSKL, LAZNAS BMH perwakilan KALTIM, LAZISMU Balikpapan dan NU Care-LAZISNU Balikpapan memprioritaskan fakir miskin dan tanggap darurat, seperti penanggulangan bencana alam dan pengobatan insidentil.