dc.description.abstract | Investigasi ini menggunakan pendekatan kuantitatif dan melibatkan penelitian lapangan. Metode yang digunakan adalah analisis regresi sederhana dengan jumlah populasi 50 siswa. Pengumpulan data dilakukan melalui kuesioner dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa optimisme siswa berada pada tingkat yang sangat baik, sedangkan prestasi belajarnya berada pada kisaran sedang. Selanjutnya, ada korelasi positif dan signifikan antara optimisme dan prestasi akademik. Hasil menunjukkan bahwa f-hitung > f-tabel, dan nilai probabilitas tabel adalah 0,000 yang lebih kecil dari tingkat signifikansi 0,05 (0,000 < 0,05), menunjukkan hasil yang signifikan. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa semakin tinggi tingkat optimisme maka semakin baik prestasi akademiknya. Fakta bahwa optimisme mempengaruhi prestasi belajar memberikan peluang untuk meningkatkan optimisme siswa. Konsekuensinya, guru memikul tanggung jawab untuk meningkatkan optimisme siswa, baik secara langsung maupun tidak langsung. Dengan membina dan meningkatkan pola pikir optimis pada siswa, diharapkan mereka akan meningkatkan proses kognitif dan hasil akademik mereka, membuka jalan menuju kesuksesan.Kata Kunci:Prestasi Belajar, Optimisme, Siswa, Hasil Belajar | en_US |