Show simple item record

dc.contributor.authorSetiadi, Achmad
dc.date.accessioned2024-02-20T01:18:19Z
dc.date.available2024-02-20T01:18:19Z
dc.date.issued2023-10-20
dc.identifier.urihttp://repository.uinsi.ac.id/handle/123456789/4058
dc.description.abstractABSTRAK Achmad Setiadi, 2023. “Manajemen Pembinaan Muallaf (Studi di Perkumpulan Bina Muallaf Kalimantan Timur)” Skripsi Program Studi Manajemen Dakwah Fakultas Ushuluddin, Adab dan Dakwah Universitas Islam Negeri Sultan Aji Muhammad Idris (UINSI) Samarinda. Penelitian ini dibimbing oleh Dr. H. M. Tahir,S.Ag., M.M dan A. Rivai Beta, S.Pd., S.Psi., M.I.Kom Para muallaf membutuhkan perlakuan khusus untuk menyelesaikan berbagai masalah yang mereka hadapi. Di Indonesia terdapat banyak lembaga dakwah yeng telah berusaha membimbing dan membina para muallaf, salah satunya adalah Perkumpulan Bina Muallaf Kalimantan Timur, berperan sebagai wadah untuk membimbing dan membina para muallaf agar mendapat perhatian dalam meningkatkan pengetahuan ajaran Islam serta berupaya meningkatkan harkat dan martabat muallaf melalui pendidikan pengajaran Al-Qur’an. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui manajemen pembinaan muallaf yang dilakukan oleh Perkumpulan Bina Muallaf Kalimantan Timur dalam membina muallaf di Kalimantan Timur. Penelitian ini merupakan penelitian lapangan dengan pendekatan kualitatif untuk mengungkapkan bagaimana manajemen pembinaan muallaf di Perkumpulan Bina Muallaf Kalimantan Timur, dan apa saja faktor pendukung dan penghambat yang dihadapi dalam melakukan pembinaan. Pengumpulan data dilakukan melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan ialah kondensasi data, penyajian data serta verifikasi atau penarikan kesimpulan yang kemudian dianalisis dengan metode Analisis Swot. Hasil penelitian ini mengungkapkan bahwa manajemen pembinaan muallaf di Perkumpulan Bina Muallaf Kalimantan Timur belum berjalan sepenuhnya, atas dasar analisis SWOT untuk mengetahui kekuatan, kelemahan, peluang, ancaman yang terdapat di lembaga tersebut. Temuan ini menunjukan bahwa manajemen pembinaan muallaf memerlukan praktek manajemen yang baik terutama untuk fungsi-fungsi manajemen agar berjalan dengan semestinya. Dalam manajemen pembinaan muallaf ada faktor pendukung yaitu memiliki lokasi strategis berada ditengah Kota Samarinda dan berada dalam lingkungan Islamic Center yang terkenal sebagai Masjid terbesar. Sedangkan faktor penghambatnya adalah lembaga belum menjalankan fungsi-fungsi manajemen dengan sepenuhnya dengan pengurus yang bersifat pasif, dan belum ada kerja sama lintas sector dengan pihak lain, bahkan dengan BPIC sebagai pusat dari Islamic Center.en_US
dc.publisherUINSI Samarindaen_US
dc.subjectManajemen Pembinaan Muallafen_US
dc.titleManajemen Pembinaan Muallaf (Studi di Perkumpulan Bina Muallaf Kalimantan Timur)en_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record