Pengaruh Model Problem Based Learning Terhadap Higher Order Thinking Skills Siswa Kelas XI Pada Mata Pelajaran Pendidikan Agama Islam di Sekolah Menengah Atas Islam Ulumuddin Samboja
Abstract
ABSTRAK
Laras Arinta Fauziah, 2023. “Pengaruh Model Problem Based Learning Terhadap Higher Order Thinking Skills Siswa Kelas XI Pada Mata Pelajaran Pendidikan Agama Islam di Sekolah Menengah Atas Islam Ulumuddin Samboja”. Skripsi. Program Pendidikan Agama Islam Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan Universitas Islam Negeri (UIN) Sultan Aji Muhammad Idris Samarinda. Peneliti dibimbing oleh Drs. Khairul Saleh, M.Ag, selaku dosen pembimbing I dan Rega Armella, M.Pd, selaku dosen pembimbing II.
Problem Based Learning (PBL) merupakan model pembelajaran inovatif yang memberi kondisi belajar aktif kepada siswanya melalui penyajian masalah yang harus dipecahkan. PBL ialah salah satu model yang sangat efektif untuk meningkatkan kemampuan berpikir tingkat tinggi siswa/ HOTS. Higher Order Thinking Skills (HOTS) merupakan proses kemampuan berpikir tingkat tinggi yang perlu dikuasai oleh siswa dalam proses belajar menyelesaikan masalah. Maka dari itu penelitian ini bertujuan untuk mengetahui besarnya pengaruh model PBL terhadap HOTS siswa kelas XI pada mata pelajaran PAI di SMA Islam Ulumuddin Samboja.
Penelitian ini ialah penelitian kuantitatif ex post facto dengan lokasi penelitian SMA Islam Ulumuddin Samboja. Populasi penelitian ini sebanyak 94 siswa/i kelas XI. Pengumpulan data yang dilakukan dengan menyebarkan angket, observasi dan dokumentasi. Data dianalisis dengan menggunakan rumus Correlations Product Moment dan uji-t menggunakan IBM SPSS 25 (Statistical Product and Service Solution 25).
Hasil penelitian terkait pengaruh model problem based learning terhadap higher order thinking skills siswa kelas XI pada mata pelajaran PAI di SMA Islam Ulumuddin Samboja dengan menguji validitas dan reliabilitas model problem based learning dengan nilai 0,700>0,60 dan angket higher order thinking skills 0,754>0,60. Uji normalitas 0,200>0,05 yang menyatakan data berdistribusi normal dan uji linearitas 0,394>0,05 yang menyatakan data bersifat linear. Uji regresi linear sederhana denga nilai Fhitung=106,749 dengan nilai signifikansi sebesar 0,000<0,05 menyatakan bahwa variabel X berpengaruh terhadap variabel Y. Uji korelasi product moment didapatkan nilai r hitung sebesar 0,733> rtabel 0,20 dengan menunjukkan tingkat hubungan kuat. Uji hipotesis pengaruh variabel X terhadap variabel Y dengan nilai signifikansi sebesar 0,000 dan nilai t hitung 10,332>t tabel 1,986 maka hipotesis diterima yang bermakna terdapat pengaruh. Dan hasil uji t menyatakan terdapat pengaruh yang signifikansi sebab 0,000<0,05 dan nilai t hitung 10,332>t tabel 1,986 yang bermakna Ho ditolak dan Ha diterima. Uji koefisien determinasi diketahui besar pengaruh signifikansi variabel X terhadap variabel Y ialah 73,3%, maka dapat ditarik kesimpulan semakin baik penerapan model PBL digunakan maka akan semakin meningkat kemampuan berpikir tingkat tinggi/ HOTS siswa.