dc.description.abstract | ABSTRAK
Said Zulfikar, 2024. Penanaman Pembiasaan Beribadah Siswa di MI Sullamul Hidayah Samarinda. Skripsi, Program Studi Pendidikan Agama Islam, Universitas Islam Negeri Sultan Aji Muhammad Idris Samarinda. Penelitian ini dibimbing oleh Drs. H. M. Said Husin, M.A selaku pembimbing I dan Wildan saugi, M.Pd selaku pembimbing II.
Kenakalan siswa seperti pergaulan bebas, penyimpangan dalam hal berperilaku yang kurang baik, serta kurangnya kesadaran terhadap ibadah kian marak di era globalisasi seperti sekarang. Hal tersebut tidak lepas dari pemahaman yang kurang mengenai agama. Pada era globalisasi seperti sekarang, masih terdapat sebagian kalangan yang menganggap bahwa agama cenderung hanya sebagai teori saja namun tidak diterapkan pada kehidupan sehari-hari. Apabila hal tersebut tidak cepat diatasi dan dievaluasi secara terus menerus akan melunturkan pembiasaan beribadah itu sendiri. Tujuan dari penanaman pembiasaan beribadah di MI Sullamul Hidayah Samarinda ini agar siswa terbiasa melakukannya dan juga menanamkan kedisiplinan pada siswa yang pasti akan berguna dalam kehidupan sehari-harinya, bahkan juga berguna untuk kehidupan yang akan datang. Oleh karena itu, peneliti tertarik untuk melakukan penelitian mengenai Penanaman pembiasaan beribadah siswah di MI Sullamul Hidayah Samarinda.
Penelitian ini merupakan jenis deskriptif kualitatif. Pengumpulan data-data diperoleh dari observasi, wawancara, dan dokumentasi. Informan penelitian ini adalah Kepala Madrasah, Waka Kurikulum, Guru wali kelas IV A, dan siswa kelas IV A. Adapun uji keabsahan data melalui triangulasi sumber dan teknik. Di samping itu, analisis data menggunakan model interaktif seperti pengumpulan data, kondensasi data, penyajian data,dan penarikan simpulan.
Hasil penelitian menunjukan Penanaman pembiasaan beribadah siswa di MI Sullamul Hidayah Samarinda terbagi menjadi tiga tahapan diantaranya; perencanaan yang mencakup semua yang berkaitan dengan perencanaan pembiasaan beribadah siswa, pelaksanaan yang melibatkan seluruh warga madrasah dalam melakukan penanaman pembiasaan beribadah dan evaluasi kegiatan penanaman pembiasaan beribadah bersama kepala sekolah, wali murid serta siswa. Proses penanaman pembiasaan beribadah di madrasah tidak hanya dilakukan selama proses pembelajaran saja melainkan juga melalui program di luar jam pembelajaran disertai dengan keteladanan, kedisiplinan, 5 S, nasihat, serta motivasi yang ditanamkan kepada siswa di MI Sullamul Hidayah Samarinda. Dalam proses penanaman pembiasaan beribadah siswa di MI Sullamul Hidayah Samarinda, memiliki kegiatan keagamaan di antaranya dari segi ibadah yaitu: Tadarus Iqra‘/Al-Quran, salat zuhur bejamaah dan yasinan jummat pagi. Adapun dari segi akhlak yaitu menerapkan budaya 5S (senyum, salam, sapa, sopan, santun). Adapun Faktor pendukung penanaman pembiasaan beribadah siswa di MI Sullamul Hidayah Samarinda yaitu semua kalangan baik kepala sekolah, komite sekolah, guru, siswa dan wali murid sangat mendukung dengan adanya kegiatan keagamaan khususnya penanaman pembiasaan beribadah siswa. Serta faktor penghambat yaitu banyak dari siswa yang mempunyai sikap pemalas, telat datang ke sekolah sehingga siswa tidak mengikuti pembiasaan ibadah pagi hari di sekolah, faktor dari keluarga dan lingkungan siswa. | en_US |