Implementasi Kegiatan Keagamaan Dalam Mengembangkan Ranah Afektif di MTs Labbaika Samarinda
Abstract
ABSTRAK
Miftakhul Walimatusa’diyah, 2024. “Implementasi Kegiatan Keagamaan Dalam Mengembangkan Ranah Afektif di MTs Labbaika Samarinda”. Skripsi, Program Studi Pendidikana Agama Islam, Jurusan Pendidikan Islam, Fakultas Tarabiyah dan Ilmu Keguruan, Universitas Islam Negeri Sultan Aji Muhammad Idris (UINSI) Samarinda. Penelitian ini dibimbing oleh Bapak, Prof. Dr. Zurqoni, M.Ag dan Bapak H. Susanto, Lc, M.Pd.I.
Latar belakang penelitian ini adalah MTs Labaika Samarinda menerapkan sebuah kegiatan keagamaan dalam memberikan pemahaman agama dan membentuk kepribadian. Pada kegiatan ini salah satu aspek yang paling ditekankan ialah pada pemahaman tentang wawasan ilmu pengetahuan agama mengenai (tahfidz) cara menghafal alqur’an dan (qiro’ati) cara membaca alquran dengan baik dan benar, memahami ajaran agama melalui kegiatan (majelis ta’lim) kajian dan melakukan kegiatan (jumat berbagi) dalam rangka membantu masyarakat yang membutuhkan. Diharapkan nantinya apabila seorang siswa tamat harus mempunyai hafalan yang ia bawa minimal hafal tiga jus, kemudian sudah lancar dalam membaca Al-Qur’an, memiliki wawasan agama dan sikap yang baik agar bias menjadi bekal untuk mereka ketika mereka sudah lulus atau keluar dari lingkungan madrasah. Oleh karena itu perlu adanya implementasi kegiatan keagamaan dalam mengembangkan ranah afektif, serta untuk mengetahui faktor pendukung dan penghambat kegiatan keagamaan di madrasah dalam mengembangkan ranah afektif.
Jenis penelitian yang digunakan pada penelitian ini adalah penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu observasi, wawancara, dan dokumentasi. Data yang terkumpul melalui tiga teknik tersebut kemudian diperiksa keabsahannya dengan validasi kontekstual yang mengunakan teknik triangulasi sumber. Teknik analisis data yang digunakan yaitu dengan tahap kondensasi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan.
Hasil yang diperoleh dari penelitian ini adalah implemetasi kegiatan keagamaann dalam mengembangkan ranah afektif di MTs Labbaika Samarinda Menggunakan metode pembiasaan yaitu 1.) Membiasakan diri untuk mengikuti kegiatan keagamaan. Tahapan melatih hingga peserta didik benar-benar memahami apa yang seharusnya dilakukan dan bisa mengamalkannya. Memberikan apresiasi pada peserta didik yang berhasil melakukan sikap atau perilaku yang positif dan selalu memberikan motivasi untuk mereka menunjukkan semangat yang tinggi dalam mengejar kebaikan dan yang terpenting implementasi nilai-nilai Islam seperti sikap religius, sikap spiritual dan sikap sosial dalam kegiatan tersebut, termasuk pemahaman fiqh, tauhid, dan akidah, yang semuanya didapatkan dari kegiatankegiatan keagamaan tersebut. Proses ini dimulai melalui pembiasaan yang baik. 2.) Adapun faktor pendukung dari implementasi kegiatan keagamaan tersebut yaitu lingkungan sekitar yang mendukung, bimbingan yang baik dari guru, pemberian motivasi dalam bentuk rewards. Sedangkan faktor penghambatnya yaitu faktor keluarga perbedaan pengajaran di rumah dan disekolah, kemudian karakter dan minat peserta didik.