Hubungan Kegiatan Tadarus dengan Kefasihan Membaca Al-Qur‟an pada Siswa SMP Plus Melati Samarinda
Abstract
ABSTRAK
Juita Nurfitri, 2024. Hubungan Kegiatan Tadarus dengan Kefasihan Membaca Al Qur‟an pada Siswa SMP Plus Melati Samarinda‖ Skripsi, Jurusan Pendidikan Islam Fakultas Tarbiyah dan Ilmu keguruan Universitas Islam Negeri (UIN) Sultan Aji Muhammad Idris Samarinda. Penelitian ini dibimbing oleh Dr. Hj. Fathul Janah, M.S.I dan Dr. Badrut Tamam, M.Pd.I.
Penelitian ini dilatar belakangi oleh dilaksanakannya kegiatan tadarus dalam menanggapi salah satu permasalahan yaitu masih adanya siswa yang kurang mampu dalam membaca Al-Qur‘an dengan baik dan benar. Permasalahan ini dikarenakan siswa yang tidak terbiasa belajar ataupun sekedar membaca Al-Qur‘an. Oleh karenanya, peneliti tertarik untuk mengkaji tentang hubungan kegiatan tadarus dengan kefasihan membaca Al-Qur‘an. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui besarnya hubungan kegiatan tadarus dengan kefasihan membaca AlQur‘an.
Penelitian ini menggunakan jenis penelitian Kuantitatif. Penelitian ini dilakukan di SMP Plus Melati Samarinda. Populasi dalam penelitian ini seluruh siswa SMP Plus Melati Samarinda yang muslim sebanyak 46 siswa. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, angket, tes, dan dokumentasi. Adapun teknik analisis yang dilakukan yaitu uji normalitas dan uji linearitas sebagai uji prasyarat, dilanjutkan pengujian hipotesis menggunakan uji korelasi product moment.
Hasil dari penelitian ini ditunjukkan dalam uji hipotesis yang dilakukan, dalam uji tersebut diperoleh nilai signifikansi sebesar 0,012 lebih kecil dari nilai signifikansi yang ditentukan yaitu 0,05. Maka disimpulkan bahwa terdapat hubungan antara kegiatan tadarus dengan kefasihan membaca Al-Qur‘an. Nilai Pearson Correlation yang dihasilkan sebesar 0,395 dengan interpretasi rendah atau lemah. Sehingga, berdasarkan hasil analisis tersebut Ha diterima. Disimpulkan bahwa terdapat hubungan yang lemah atau rendah antara kegiatan tadarus dengan kefasihan membaca Al-Qur‘an.