Show simple item record

dc.contributor.authorArifin, Arifin
dc.date.accessioned2024-05-29T02:41:50Z
dc.date.available2024-05-29T02:41:50Z
dc.date.issued2024-03-13
dc.identifier.urihttp://repository.uinsi.ac.id/handle/123456789/4343
dc.description.abstractABSTRAK Arifin, 2024. “Pembelajaran Kaligrafi Sebagai Kegiatan Ekstrakurikuler Untuk Meningkatkan Kemampuan menulis Al-Qur’an bagi Siswa di Madrasah Tsanawiyah Darul Muta’allimin Samarinda”. Skripsi program pendidikan agama Islam, Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan. Universitas Islam Negeri Sultan Aji Muhammad Idris (UINSI) Samarinda, penelitian ini di bimbing oleh Dr. Rusdi,S.Ag.,M.SI dan Saipul Hadi M.Pd.I. Khat (Kaligrafi) adalah suatu ilmu yang memperkenalkan bentuk-bentuk huruf Al-Qur’an dan cara merangkainya menjadi sebuah tulisan yang tersusun. Seni kaligrafi adalah seni Islam yang memiliki keindahan dan salah satu seni Islam yangada sejak zaman dulu hingga sekarang. Madrasah Tsanawiyah Darul Muta’allimin Samarinda telah menerapkan pembelajaran kaligrafi ini sejak tahun 2013 yang merupakan ekstrakurikuler yang diwajibkan kepada siswa dan masuk ke dalam mata pelajaran di kelas. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui pembelajaran kaligrafi sebagai kegiatan ektrakurikuler bagi siswa di Madrasah Tsanawiyah Darul Muta’allimin Samarinda. Metode penelitian dalam penelitian ini yaitu menggunakan pendekatan kualitatif. Penelitian dilakukan di Madrasah Tsanawiyah Darul Muta’allimin Samarinda. Adapun sumber data diperoleh dari Kepala Madrasah, Guru Kaligrafi dan Siswa. Dalam pengumpulan data, penulis menggunakan metode observasi, wawancara dan dokumentasi. Teknik keabsahan data menggunakan triangulasi teknik. Sedangkan untuk analisisnya menggunakan teknik analisis data deskriptif yaitu berupa reduksi data dan penyajian data. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pembelajaran kaligrafi di Madrasah Tsanawiyah Darul Muta’allimin Samarinda sangat membantu siswa untuk meningkatkan kemampuan menulis arab. Hal tersebut dapat dilihat dari hasil tulisan siswa yang bagus, rapi dan dapat dibaca. Hal ini tidak lepas dari pelaksanaan pembelajaran kaligrafi yang tersusun sesuai dengan perencanaan pembelajaran berupa Rencana Pelaksanaan Pembelajaran( RPP ) dan juga persiapan alat-alat yang menunjang dalam pembelajran kaligrafi seperti spidol, kertas, penggaris dan pulpen. Kemudian dari pelaksanaan sendiri menggunakan beberapa metode yang efektif seperti metode demonstrasi, dril dan metode jiblak kemudian di akhiri dengan evaluasi setiap pembelajaran kaligrafi selesai yaitu berupa koreksian. Faktor pendukungnya adalah sangat memadai alat dan media pembelajaran seperti papan tulis, buku pedoman, spidol dan lain-lainnya. Dalam pembelajaran kaligrafi dijelaskan secara bertahap dari huruf perhuruf, huruf sambung dan lain sebagainya. Faktor penghambatnya ada dua yaitu adanya beberapa siswa yang sering lupa dan lalai atas alat penunjang dalam pembelajaran kaligrafi serta tugas yang lupa untuk dikerjakan sehingga siswa tertinggal dalam materi pembelajaran kaligrafi. Selanjutnya yaitu faktor finansial dimana murid dianjurkan untuk memiliki alat kaligrafi sendiri dengan uang mereka.en_US
dc.publisherUINSI Samarindaen_US
dc.subjectPembelajaran Kaligrafi, Kegiatan Ekstrakurikuler, Kemampuan menulis Al-Qur’anen_US
dc.titlePembelajaran Kaligrafi Sebagai Kegiatan Ekstrakurikuler Untuk Meningkatkan Kemampuan menulis Al-Qur’an bagi Siswa di Madrasah Tsanawiyah Darul Muta’allimin Samarindaen_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record