dc.description.abstract | ABSTRAK
Alifviya Agustin Juhari, 2024 “Internalisasi Nilai-Nilai Religius Terhadap Pembentukan Akhlak Siswa di CLC 26 Ladang Kimanis, Sabah, Malaysia” Skripsi, Jurusan Pendidikan Islam Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan Universitas Islam Negeri (UIN) Sultan Aji Muhammad Idris Samarinda. Penelitian ini dibimbing oleh Ynita Noor Azizah, M.Pd.I dan Dr. Kautsar Eka Wardhana, M.Pd.
Penelitian ini dilatar belakangi oleh kenyataan yang terjadi bahwasanya terlihat adanya proses internalisasi nilai-nilai religius di CLC 26 Ladang Kimanis, Sabah, Malaysia. Yaitu pada observasi awal peneliti melihat adanya proses internalisasi nilai-nilai religius berupa pembiasaan yang kerap kali dilakukan untuk membentuk akhlak siswa ialah membaca do’a sebelum dan sesudah belajar, menjalankan ibadah sholat dan mengaji, peringatan hari besar Islam (PHBI) serta sikap toleransi antar agama. Jadi, tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh dari internalisasi nilai-nilai religius terhadap pembentukan akhlak siswa di CLC 26 Ladang Kimanis, Sabah, Malaysia.
Penelitian ini menggunakan jenis penelitian Kuantitatif. Penelitian ini dilakukan di CLC 26 Ladang Kimanis, Sabah, Malaysia. Populasi dalam penelitian ini seluruh siswa SD CLC 26 Ladang Kimanis yang beragama Islam sebanyak 52 siswa. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, angket dan dokumentasi. Penelitian ini menggunakan uji validitas dan reliabilitas untuk menguji keabsahan data. Adapun teknik analisis yang dilakukan yaitu uji normalitas dan uji linieritas sebagai uji prasyarat, dilanjutkan pengujian hipotesis menggunakan uji regresi linier sederhana, uji koefisien korelasi product moment uji-t dan uji koefisien determinasi.
Hasil dari penelitian ini ditunjukkan dalam uji regresi linier sederhana dengan nilai konstanta persamaan (a) sebesar 16,391 dan koefisien regresi (b) sebesar 0,839 bertanda positif menunjukkan bahwa internalisasi nilai-nilai religious mempunyai pengaruh positif terhadap pembentukan akhlak siswa. Hubungan antara internalisasi nilai-nilai religius dengan pembentukan akhlak siswa dapat dilihat dari hasil uji korelasi product moment yang dilakukan yang menunjukan nilai pearson correlation atau diperoleh thitung>rtabel yaitu 0,732 > 0,279 serta berada pada interpretasi 0,60-0,799, dalam hal ini menyatakan bahwa H0 ditolak dan Ha diterima, yang berarti memiliki hubungan yang kuat. Dari hasil uji-t menunjukkan nilai thitung sebesar 7,598 > ttabel 2,007, dan nilai signifikansi 0,000 < 0,05, karena thitung>ttabel dan nilai sig. < 0,05 maka H0 ditolak dan Ha diterima, yang berarti terdapat pengaruh. Maka internalisasi nilai-nilai religius mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap pembentukan akhlak siswa. Dari hasil uji koefisien determinasi diketahui nilai R2 = 0,536 yang berarti variabel nilai-nilai religius mempunyai pengaruh sebesar 53,6% terhadap variabel akhlak dan sisanya sebesar 46,4% dipengaruhi oleh faktor lain yang tidak diteliti dalam penelitian ini. | en_US |