Pengaruh Kegiatan Keagamaan Terhadap Pembentukan Karakter Disiplin Siswa di SMP Plus Melati Samarinda

Abstract

ABSTRAK Nur Azisah Turrahmi Kasim, 2024 “Pengaruh Kegiatan Keagamaan Terhadap Pembentukan Karakter Disiplin Siswa di SMP Plus Melati Samarinda” Skripsi, Jurusan Pendidikan Islam Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan Universitas Islam Negeri Sultan Aji Muhammad Idris Samarinda. Penelitian ini dibimbing oleh Dr. Hj. Noorthaibah, M.Ag dan Rega Armella, M.Pd. Penelitian ini dilatar belakangi oleh dilaksanakannya kegiatan keagamaan di SMP Plus Melati Samarinda. SMP Plus Melati merupakan sekolah yang bukan berlatar belakang Islami seperti madrasah pada umumnya, namun sekolah ini tetap memperhatikan unsur keagamaan bagi siswa-siswanya sebagai seorang muslim. Dengan adanya kegiatan keagamaan tersebut memberikan dampak pada kedisiplinan siswa-siswinya, seperti hadir tepat waktu, senantiasa mematuhi tata tertib, disiplin dalam menjalankan ibadah, dan lainnya. Berdasarkan observasi yang telah dilakukan peneliti, kegiatan keagamaan yang dilakukan yaitu siswa-siswi rutin dan tekun melaksanakan kegiatan keagamaan seperti sholat Dhuha dan Dzuhur berjamaah, kemudian dilanjutkan membaca Asmaul Husna dan Tadarus bersama setelah sholat Dhuha, melaksanakan kegiatan muhadharah (tausiyah singkat) di hari Jum’at setelah Tadarus bersama. Semua siswa-siswi wajib mengikuti kegiatan keagamaan tersebut kecuali yang non-muslim dari kelas VII hingga kelas IX. Jadwal kegiatan tersebut yaitu pada hari senin hingga jum’at, jam 07.15-08.00 WITA sebelum jam reguler. Oleh karenanya, peneliti tertarik untuk mengkaji tentang pengaruh kegiatan keagamaan terhadap pembentukan karakter disiplin siswa. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui besarnya pengaruh kegiatan keagamaan terhadap pembentukan karakter disiplin siswa. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian Kuantitatif. Penelitian ini dilakukan di SMP Plus Melati Samarinda. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa SMP Plus Melati Samarinda yang muslim sebanyak 47 siswa. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, angket, dan dokumentasi. Adapun teknik analisis yang dilakukan yaitu uji normalitas sebagai uji prasyarat, dilanjutkan pengujian hipotesis menggunakan uji regresi linear sederhana, uji koefisien determinasi dan uji t. Hasil dari penelitian ini ditunjukkan dalam uji hipotesis yang dilakukan, dalam uji tersebut diperoleh nilai signifikansi sebesar 0,000 < 0,05. Maka dikatakan bahwa terdapat pengaruh antara kegiatan keagamaan terhadap pembentukan karakter disiplin. Nilai koefisien korelasi yang dihasilkan sebesar 0,699 dengan interpretasi kuat atau tinggi yaitu berada pada kisaran antara 0,60-0,799. Nilai koefisien determinasi sebesar 48,8%. Nilai uji t yang dihasilkan yaitu thitung 6,551 > ttabel 2,014. Sehingga, berdasarkan hasil analisis tersebut Ha diterima. Disimpulkan bahwa pengaruh kegiatan keagamaan terhadap pembentukan karakter disiplin siswa sebesar 48,8% dan 51,2% dipengaruhi oleh faktor lain di luar penelitian.