Pembelajaran Berbasis Kecerdasan Interpersonal Mata Pelajaran Fiqih di MA Subulussalam Kutai Barat

Abstract

ABSTRAK Anisa Ayunaimah, 2024,“Pembelajaran Berbasis Kecerdasan Interpersonal Mata Pelajaran Fiqih di MA Subulussalam Kutai Barat”. Skripsi Jurusan Pendidikan Islam, Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan Universitas Islam Negeri Sultan Aji Muhammad Idris Samarinda. Penelitan ini dibimbing oleh Drs. H. M. Said Husin, MA dan Rega Armella, M.Pd. Latar belakang permasalahan pada penelitian ini adalah berdasarkan pengamatan peneliti mengenai bagaimana proses pembelajaran berbasis kecerdasan interpersonal pada mata pelajaran fiqih sehingga pembelajaran kecerdasan interpersonal adalah proses interaksi antara guru dan murid dalam proses pembelajaran, sehingga guru tentu harus mempunyai tahapan melakukan untuk dapat mencapai indikator dalam pembelajaran tersebut dengan melatih siswa untuk memiliki sikap peka terhadap sekitar dan juga mempunyai empati kepada teman dalam proses pembelajaran. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui Pembelajaran Berbasis Kecerdasan Berbasis Kecerdasan Interpersonal pada Mata Pelajaran Fiqih di MA Subulussalam serta untuk mengetahui faktor pendukung dan penghambatnya. Penelitian ini dilakukan di MA Subulussalam Kutai Barat menggunakan pendekatan kualitatif. Teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Penelitian ini menggunakan keabsahan data berupa kreadibilitas. Data yang telah terkumpul akan dianalisis secara kualitaif dengan cara kondensansi data, penyajian data, dan verifikasi data. Hasil Penelitian menunjukkan bahwa 1) Pembelajaran Berbasis Kecerdasan Interpersonal Pada Mata Pelajaran fiqih di MA Subulussalam meliputi perencanaan yaitu melaksanakan tes tertulis, melakukan diskusi antar peserta didik, dan juga memecahkan proyek atau sebuah masalah. Dan strategi yang dilakukan oleh guru dalam pembelajaran yaitu dengan mengoptimalkan pelajaran yang sesuai dengan kemampuan siswa sehingga siswa dapat mengoptimalkan skill (kemampuan) dalam proses pembelajaran berlangsung serta juga memberikan motivasi agar siswa menjadi semangat dalam belajar dan bisa mengamalkan materi-materi yang di sampaikan dalam kehidupan sehari-hari. 2). Faktor pendukung dari Pembelajaran Berbasis Kecerdasan Interpersonal pada mata pelajaran fiqih di MA Subulussalam yaitu adanya prasarana yang memadai dan dukungan dari guru dan orangtua yang memfasilitasi dan memahami anaknya, lingkungan keterlibatan keluarga serta pihak sekolah dan memotivasi. Sedangkan untuk faktor penghambatnya adalah daya tangkap lambat, memiliki rasa sosialisasi yang rendah, kurang peka terhadap kemajuan yang ada pada dirinya.