dc.description.abstract | ABSTRAK
Wahyu Okky Ade Wijaya, 2024. “Upaya Guru Dalam Meningkatkan Motivasi Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran Akidah Akhlak di Madrasah Tsanawiyah AtTaqwa Samarinda”. Skripsi, Jurusan Pendidikan Agama Islam, Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan Universitas Islam Negeri Sultan Aji Muhammad Idris (UINSI) Samarinda. Penelitian ini dibimbing oleh Gianto, M. Pd. I dan Rega Armella, M.Pd
Latar Belakang penelitian ini adalah Pendidikan merupakan salah satu factor penting dalam pembangunan suatu bangsa. Pendidikan dapat membentuk karakter, moral, dan kualitas sumber daya manusia yang berkualitas Namun, dalam kenyataannya, banyak siswa yang kurang tertarik dan termotivasi untuk belajar terkhusus mata pelajaran akidah akhlak. Hal ini dapat dilihat dari rendahnya nilai rata-rata siswa, kurangnya partisipasi siswa dalam pembelajaran, dan minimnya penerapan nilai-nilai akidah akhlak dalam kehidupan sehari-hari. Beberapa factor yang dapat mempengaruhi motivasi belajar siswa antara lain adalah faktor internal siswa, seperti minat, bakat, kecerdasan, dan sikap, serta faktor eksternal siswa, seperti lingkungan keluarga, teman sebaya, media, dan guru. Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui bagaimana upaya guru akidah akhlak dalam meningkatkan motivasi belajar siswa dan mengetahui faktor pendukung dan penghambat guru akidah akhlak dalam meningkatkan motivasi belajar siswa.
Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan menggunakan teknik pengumpulan data berupa Observasi, Wawancara dan Dokumentasi. Adapun teknik analisa data yang digunakan ada empat tahap pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Lokasi penelitian adalah Madrasah Tsanawiyah At-Taqwa Samarinda dengan informan perwakilan kelas VII-2, Guru Akidah Akhlak dan Kepala Madrasah Tsanawiyah At-Taqwa Samarinda.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa upaya-upaya ini dilakukan dengan berbagai kendala dan dukungan. upaya guru Akidah Akhlak dalam meningkatkan motivasi belajar siswa membutuhkan kerjasama antara semua pihak terkait, termasuk guru, siswa, orang tua, dan sekolah. . Penelitian ini menganalisis lima strategi yang diterapkan oleh guru akidah akhlak, yaitu penggunaan metode pembelajaran menarik, pemberian umpan balik positif, interaksi personal dengan siswa, penggunaan materi yang relevan dan kontekstual, serta penyelenggaraan kegiatan ekstrakurikuler. Faktor pendukung meliputi fasilitas dan sumber daya yang memadai, dukungan kebijakan sekolah, serta interaksi intensif antara guru, siswa, dan orang tua. Di sisi lain, faktor penghambat mencakup keterbatasan sumber daya, resistensi terhadap perubahan, dan kurangnya pemahaman tentang teknik umpan balik yang efektif. | en_US |