PERAN GURU PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DALAM PEMBINAAN AKHLAK SISWA DI SEKOLAH MENENGAH PERTAMA NEGERI 36 SAMARINDA
Abstract
Eko Wahyu Utomo, 2024 “Peran Guru Pendidikan Agama Islam Dalam Pembinaan Akhlak Siswa Di SMP Negeri 36 Samarinda” Skripsi, Program Studi Pendidikan Agama Islam, Jurusan Pendidikan Islam, Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan, Universitas Islam Negeri Sultan Aji Muhammad Idris (UINSI) Samarinda. Penelitian ini dibimbing oleh Bapak Drs. H. M Said Husin, M. A. dan Ibu Dr. Siti Maulidah, M.Pd.
Latar belakang penelitian ini adalah upaya untuk mengendalikan kemerosotan akhlak yang sedang terjadi, guru pendidikan Agama Islam dan staf sekolah berkomitmen untuk memastikan bahwa peserta didik dapat menginternalisasi prinsip-prinsip akhlak yang sesuai dengan ajaran Islam. Guru PAI menekankan pentingnya transformasi perilaku menuju budi pekerti yang luhur, sejalan dengan contoh yang diberikan oleh Nabi Muhammad. Melihat kondisi yang terjadi di SMPN 36 Samarinda, banyak terjadi penyimpangan akhlak siswa diantaranya yaitu siswa tidak disiplin dalam melaksanakan sholat dan kegiatan keagamaan, tidak menaati peraturan sekolah dan lain-lainya. Terkait penanganan siswa dengan penyimpangan akhlak yang terjadi maka pendekatan sekolah mencakup serangkaian langkah, mulai dari memberikan bimbingan, nasehat, bahkan mencakup perjanjian hukuman. Oleh karenanya tujuan Penelitian adalah: Untuk mengetahui peran guru pendidikan Agama Islam dalam pembinaan akhlak siswa di SMPN 36 Samarinda.
Jenis Penelitian ini termasuk deskriptif kualitatif dengan teknik pengambilan datanya melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Sumber data penelitian ini adalah Kepala Sekolah, guru Pendidikan Agama Islam, dan siswa- siswi SMP Negeri 36 Samarinda. Teknik analisis dilakukan dengan menggunakan kondensasi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Uji keabsahan data menggunakan uji kredibilitas yang terdiri dari triangulasi sumber dan triangulasi teknik.
Hasil penelitian ini mengungkapkan peran penting Guru Pendidikan Agama Islam (PAI) dalam pembinaan akhlak siswa di SMP Negeri 36 Samarinda. Berdasarkan hasil penelitian dan teori yang mendukung, peran Guru PAI dapat dikategorikan ke dalam tiga aspek utama sebagai berikut:1. Guru PAI sebagai pembimbing. Tugas guru PAI tidak hanya terbatas pada pengajaran materi tetapi juga guru PAI memberikan arahan yang sistematis dalam perkembangan akhlak siswa, mengintegrasikan nilai-nilai agama dalam aktivitas sehari-hari, serta memberikan dukungan yang konsisten dalam proses pembelajaran. 2. Guru PAI sebagai Contoh. Dalam perannya sebagai contoh, Guru PAI memegang kedudukan yang sangat penting. Selain menyampaikan teori dan pengetahuan agama, guru juga harus menjadi teladan dalam menerapkan norma-norma yang diajarkan. 3. Guru PAI sebagai Nasihat Peran Guru PAI sebagai penasihat juga krusial. Guru tidak hanya menyelesaikan masalah yang dihadapi siswa, tetapi juga membantu mereka dalam pengambilan keputusan yang berhubungan dengan kehidupan sehari-hari dan moral.