Show simple item record

dc.contributor.authorPAJRIN B, PAJRIN B
dc.date.accessioned2025-06-23T07:27:18Z
dc.date.available2025-06-23T07:27:18Z
dc.date.issued2024-06
dc.identifier.issnissn
dc.identifier.urihttp://repository.uinsi.ac.id/handle/123456789/4834
dc.description.abstractPajrin B, 2024. Praktik Jual Beli Sistem Agensi pada Agen Herba Penawar Alwahida Indonesia di Kota Balikpapan dalam Perspektif Ekonomi Syariah. Tesis. Program Studi Ekonomi Syariah, Pascasarjana Universitas Islam Negeri Sultan Aji Muhammad Idris Samarinda. Penelitian ini dibimbing oleh Prof. Dr. Hj. Darmawati, M.Hum sebagai Pembimbing I dan Prof. Dr. H. M. Tahir, S.Ag., MM. sebagai Pembimbing II. Latar belakang penelitian ini adalah HPAI di Kota Balikpapan melalui sistem agensi sebagai kemudahan yang diambil pihak perusahaan. Agensi ialah memanfaatkan pelanggan perusahaan yang berfungsi pula sebagai tenaga distribusi dan penjualan. Hal ini merupakan jaringan distribusi yang dibangun secara paten sebagai pemasaran modern. Tentu hal tersebut terdapat problematika seperti agensi lupa menginput nomor keanggotaan agen, yang mana hal tersebut berdampak pada harga yang seharusnya mendapatkan potongan harga atau harga awal namun menjadi harga normal, dan juga mengenai pembinaan para agen HPAI yang masih minim oleh agensi yang ada di Balikpapan. Sehingga dalam pengembangan produk dan bisnis HPAI di Balikpapan mengalami fluktuatif, karena tidak semua agen memiliki keterampilan dalam marketing dan masih belum merata pembinaan yang dilakukan agensi kepada agen HPAI yang ada di Balikpapan. Adapun tujuan pada penelitian ini adalah untuk mengetahui praktik jual beli sistem agensi pada agen Herba Penawar Alwahida Indonesia yang diterapkan agen di Kota Balikpapan, untuk mengetahui bagaimana praktik jual beli Herba Penawar Alwahida Indonesia di Kota Balikpapan dalam perspektif ekonomi syariah. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini yaitu kualitatif dan jenis penelitian ini adalah penelitian field research dengan menggunakan pendekatan studi kasus. Teknik pengumpulan data yaitu observasi, wawancara, dan dokumentasi. Teknik analisis data pada penelitian ini yaitu pertama reduksi data, kemudian penyajian data, dan terakhir penarikan kesimpulan data. Adapun subjek dalam penelitian ini adalah agensi, agen, dan konsumen HPAI Balikpapan, sedangkan objek dalam penelitian ini adalah praktik jual beli sistem agensi pada agen Herba Penawar Alwahida Indonesia di Kota Balikpapan dalam perspektif ekonomi syariah. Hasil dari penelitian ini yaitu praktik jual beli sistem agensi pada agen HPAI di Balikpapan. Pertama, proses jual beli kepada konsumen bagi para agensi atau agen dibebaskan dalam mengambil keuntungan, sehingga harga yang bervariatif dan konsumen tidak mempermasalahkan harga yang diberikan. Tidak adanya bimbingan atau pelatihan yang diberikan oleh agensi yang sudah banyak jaringannya kepada agen, sehingga praktik jual beli di agen-agen HPAI Balikpapan kurang maksimal dalam peningkatan penjualannya dan pengembangan jaringannya. Serta dalam perspektif ekonomi syariah masuk ke dalam akad murabahah, karena agensi harus memberitahukan harga awal kepada agen. Agensi tidak diperkenankan dalam mengambil keuntungan karena keuntungan sudah diberikan lewat mekanisme multi level marketing, meski pada praktiknya terjadinya kelupaan dalam input data nomor ID agen sehingga ketika pembelian barang atau produk HPAI mengalami kesamaan harga dengan harga yang diberikan oleh konsumen. Tentu nilai keadilan dalam ekonomi syariah belum diterapkan dengan baik.en_US
dc.publisherUINSI Samarindaen_US
dc.subjectSistem Agensi, Jual Beli, Ekonomi Syariah, HPAI, Akad Murabahah.en_US
dc.titlePRAKTIK JUAL BELI SISTEM AGENSI PADA AGEN HERBA PENAWAR ALWAHIDA INDONESIA DI KOTA BALIKPAPAN DALAM PERSPEKTIF EKONOMI SYARIAHen_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record