DUKUNGAN SOSIAL PENGASUH DALAM MENGATASI KESEPIAN PADA LANJUT USIA DI UPTD PANTI SOSIAL TRESNA WERDHA NIRWANA PURI SAMARINDA
Abstract
Qanithah Nurhidayat, 2024. “Dukungan Sosial Pengasuh Dalam Mengatasi Kesepian Pada Usia Lanjut di UPTD Panti Sosial Tresna Werdha Nirwana Puri Samarinda.” Skripsi, Jurusan Pemberdayaan Masyarakat, Program Studi Bimbingan dan Konseling Islam, Fakultas Ushuluddin, Adab dan Dakwah, Universitas Islam Sultan Aji Muhammad Idris Samarinda. Penelitian ini dibimbing oleh Dr. Samsir, S.Ag., M.Hum dan Rini Fitriani Permatasari, S.Psi., M.A.
Latar belakang pada penelitian ini didasari oleh adanya fenomena pada lansia yang mengalami kesepian yang disebabkan karena berbagai faktor seperti perubahan dalam jaringan keluarga, perubahan sosial, dan juga perubahan pada jaringan tubuh. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui perasaan kesepian yang dialami oleh lansia dan memahami bagaimana dukungan sosial yang diberikan pengasuh dalam mengatasi kesepian pada lansia di UPTD Panti Sosial Tresna Werdha Nirwana Puri Samarinda.
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif deskriptif dengan pendekatan fenomenologis. Sumber data pada penelitian ini yaitu pengasuh dan lansia di UPTD PSTW NP Samarinda. Teknik pengumpulan data yang dipakai yaitu teknik observasi, wawancara, dan dokumentasi. Teori yang digunakan dalam penelitian ini yaitu teori kesepian menurut Bruns dan teori dukungan sosial menurut Sarafino.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa lansia di Panti Sosial Tresna Werdha Nirwana Puri mengalami kesepian emosional dan kesepian sosial, di mana hal ini dapat memperburuk kesehatan mental dan fisik mereka, termasuk peningkatan risiko depresi, kecemasan yang berlebih, serta penurunan kesehatan fisik. Oleh karena itu, pengasuh berperan aktif dalam memberikan dukungan sosial kepada lansia, seperti dukungan emosional yang melibatkan perhatian, kasih sayang kepada lansia. Pengasuh yang mampu mendengarkan dan memberikan dorongan positif dapat membantu lansia mengatasi stres dan perasaan kesepian. Dukungan penghargaan mencakup pengakuan dan penghormatan terhadap lansia, dapat memberikan dampak positif terhadap kesejahteraan emosional mereka. Dukungan instrumental yang berfokus pada bantuan praktis dalam kehidupan dapat membantu lansia menjalani aktivitas harian dengan lebih mudah dan mandiri. Dukungan informasi melibatkan pemberian informasi, saran, dan umpan balik yang dibutuhkan lansia untuk mengatasi masalah. Dukungan jaringan sosial melibatkan keterhubungan lansia dengan orang lain di sekitar mereka, sehingga pengasuh dapat membantu lansia membangun dan memelihara hubungan sosial.