TAFSIR AD-DAKHĪL PADA SURAH AL-MULK, AL-QALAM, AL-ḤAQQAH DAN AL-MUZAMMIL DALAM TAFSIR AL-KASYSYĀF KARYA AZ-ZAMAKHSYARI
Abstract
Iskandar, 2024. “Tafsir ad-Dakhīl Pada Surah al-Mulk, al-Qalam, al-
Ḥaqqah Dan al-Muzammil Dalam Tafsir al-Kasysyāf Karya Az-Zamakhsyari”.
Tesis, Program Studi Ilmu Al-Qur’an dan Tafsir, Pascasarjana Universitas Islam
Negeri Sultan Aji Muhammad Idris Samarinda. Penelitian ini dibimbing oleh
Prof. Dr. Abdul Majid, MA, sebagai pembimbing I dan Dr. H. Fuad Fansuri, Lc,
M.Th.I, sebagai pembimbing II.
Latar belakang penelitian ini adalah tafsir al-Kasysyāf karya az-
Zamaksyari merupakan salah satu tafsir yang sangat fenomenal yang secara
sumber berkatagori bi ar-ra’yi dan secara corak terkatagori adabī wa al-‘itiqādī,
karena tafsir bi ar-ra’yi maka pemikiran-pemikiran mufassir-nya layak untuk
diteliti dan dikritisi, karena coraknya ‘itiq̄dī maka patut untuk diteliti sejauh apa
sebuah teologi mempengaruhi dalam penafsiran. Studi kritik tafsir ini dilakukan
dengan tujuan agar kitab-kitab tafsir yang merupakan karya turunan dari Al-Qur`an
dapat dipastikan terjaga dan bersih dari bentuk- bentuk penyimpangan data dan
informasi, sehingga nilai-nilai luhur Al-Qur`an dan pesan- pesan yang terkandung
di dalamnya diharapkan dapat dimengerti dan diamalkan dengan baik.
Jenis penelitian ini adalah deskriptif kualitatif dengan pendekatan teologis dan
kritik ad-dakhīl. Sumber data dalam penelitian ini adalah kitab tafsir al-Kasysyāf
sebagai sumber primer, dan kitab-kitab tafsir lain yang relevan serta kitab metodologi
kritik tafsir sebagai sumber data sekunder. Teknik pengumpulan data dengan teknik
dokumentasi. Penulis mengumpulkan berbagai dokumen yang berkaitan dengan
penelitian melalui perpustakaan, internet dan berbagai macam aplikasi tafsir. Teknik
analisis data meliputi pengumpulan data, penyajian data, analisis dan kesimpulan. Uji
keabsahan data dilakukan dengan kritik ad-dakhīl dan komparatif.
Hasil penelitian ini adalah sebagai berikut: Tafsir al-Kasysyāf mengandung ad-
dakhīl atau hal-hal yang semestinya tidak ada dalam penafsiran. Dari empat surah yang
diteliti, empat diantaranya terdapat ad-dakhīl jenis kategori bī ar-ra’yi yakni dalam surah
al-Mulk, al-Qalam dan al-Muzammil, satu diantaranya jenis ad-dakhīl bi al-ma’tsūr,
yakni yang terdapat pada surah al-Haqqah. Terdapat korelasi antar jenis ad-dakhīl
dalam empat surah yang diteliti dengan teologi mufassir-nya, utamanya kaidah al-wa’du
wa al-wa’īd (janji dan ancaman). Dari empat surah yang diteliti, ad-dakhīl yang
ditemukan tiga diantaranya merupakan ide pokok atau gagasan utama dalam penafsiran,
yakni surah al-Qalam, al-Muzammil dan al-Ḥaqqah , satu sebagai data pelengkap
penafsiran yakni pada surah al-Mulk.