PROBLEMATIKA PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DI SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN (SMK) NEGERI 15 SAMARINDA
Abstract
Muhammad Arif, “Problematika Pembelajaran Pendidikan Agama Islam di SMK Negeri 15 Samarinda”, 2024. Skripsi, Program Studi Pendidikan Agama Islam (PAI), Jurusan Pendidikan Islam, Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan, Universitas Islam Negeri (UIN) Sultan Aji Muhammad Idris Samarinda. Di bawah bimbingan Prof. Dr. Muhammad Nasir, M.Ag sebagai pembimbing I dan Dr. Achmad Ruslan Afendi, M.Ag sebagai pembimbing II.
Latar belakang dari penelitian ini sesuai data sementara yang penulis dapatkan adalah, bahwasanya problem yang dihadapi siswa di SMK Negeri 15 Samarinda adalah fasilitas sarana prasarana yang kurang memadai, penggunaan metode pembelajaran yang terlalu monoton dan tidak bervariasi, kemudian banyak juga siswa yang sering datang terlambat ke sekolah dan lain-lain.
Jenis penelitian yang digunakan adalah deskriptif kualitatif. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, wawancara, dan dokumentasi. Teknik analisis data melalui pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Lokasi penelitian dilaksanakan di SMKN 15 Samarinda.
Pada proses pembelajaran di SMK Negeri 15 Samarinda, peserta didik masih banyak yang tidak bisa membaca Al-Qur’an dan juga masih banyak meninggalkan salat lima waktu. Kemudian ada beberapa problematika yang dialami guru dalam proses pembelajaran, yaitu: media pembelajaran berupa LCD yang masih terbatas, materi pembelajaran dengan waktu yang sedikit, dan lingkungan sekitar yang kurang baik. Beberapa problem tersebut dapat diminimalisir dengan beberapa upaya sebagai berikut: menggunakan media pembelajaran yang bervariasi, menyediakan media sarana prasarana, menggunakan metode yang bervariasi, dan kemudian memberikan lingkungan yang baik di sekolah.
Kesimpulan dari penelitian ini menunjukkan bahwa proses pembelajaran PAI di SMKN 15 Samarinda masih banyak kekurangan. Dengan beberapa problematika yang dialami, adapun problematika pembelajaran pendidikan agama Islam yang ditemukan oleh peneliti antara lain:
a) Peserta didik
b) Minat siswa yang kurang
c) Pendidik/guru
d) Media pembelajaran
e) Kurangnya alokasi waktu
f) Materi pembelajaran
g) Lingkungan