View Item 
  •   Repository Home
  • E-Skripsi
  • Fakultas Syariah
  • E-Skripsi - Hukum Ekonomi Syariah
  • View Item
  •   Repository Home
  • E-Skripsi
  • Fakultas Syariah
  • E-Skripsi - Hukum Ekonomi Syariah
  • View Item
JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

Tinjauan Hukum Islam Terhadap Proses Klaim Asuransi Syariah Di AJB Bumiputera 1912 Syariah Cabang Samarinda

Thumbnail
View/Open
2017 ES_SOPIAN NUR.docx (26.52Kb)
Date
2017-09-13
Author
Sopian, Nur
Metadata
Show full item record
Abstract
ABSTRAK Sopian Nur, 2017. Tinjauan Hukum Islam Terhadap Proses Klaim Asuransi Syariah Di AJB Bumiputera 1912 Syariah Cabang Samarinda. Skripsi, Jurusan Muamalah, Prodi Hukum Ekonomin Syariah, Fakultas Syariah, Intitut Agama Islam Negeri (IAIN) Samarinda”. Penelitian ini dibimbing oleh M.Noor, SH,M.Kn, dan Maisyarah Rahmi, MA. Latar belakang penelitian ini adalah mengetahui bagaimana proses pengajuan klaim asuransi syariah di AJB Bumiputera 1912 syariah cabang Samarinda dan apakah proses pengajuan klaim asuransi syariah di AJB Bumiputera 1912 syariah cabang Samarinda telah sesuai dengan hukum lslam. Metode penelitian ini menggunakan hukum yudiris empiris karena penelitian ini termasuk dalam metode penelitian hukum, yaitu penelitian dengan cara mempelajari hukum dengan social phenomena terhadap Tinjuan Hukum Islam Terhadap Proses Klaim Asuransi Syariah Di AJB Bumiputera 1912 Syariah Cabang Samarinda dengan melihat realita dan identifikasi hukumnya di lapangan. Hasil dari penelitian ini adalah bahwa proses klaim (AJB) asuransi jiwa bersama Bumiputera 1912 syariah cabang Samarinda, terdapat beberapa kejanggalan yang dilakukan oleh pihak asuransi dengan nasabah, yang mana pada perjanjian awal telah tertera perjanjian tertulis. Tentang proses klaim asuransi syariah, namun ketika nasabah sudah mempersiapkan berkas yang mesti dilengkapi untuk proses klaim asuransi syariah, dan mendatangi pihak asuransi syariah dengan mengikuti prosedur pada di awal. Pihak asuransi syariah meminta surat dan nomor rekening dari pihak lain dan pihak asuransi mengubah nominal yang akan dicairkan oleh nasabah. Ketika nasabah mendatangi pihak asuransi, pihak asuransi pun tidak tahu dengan hal itu bahwa pencairan tersebut langsung dari pusat. Pihak asuransi pun tidak bertanggung jawab dengan kerugian nasabah tersebut. Oleh karena itu dapat disimpulkan bahwa proses klaim asuransi syariah di AJB Bumiputera 1912 syariah tidak sesuai dengan perjanjian awal serta melanggar hukum lslam, pada pembahasan wajibnya seseorang menunaikan janji dengan dalil yang kuat dari Al-qur’an dan sunnah.
URI
http://repository.iain-samarinda.ac.id/handle/123456789/506
Collections
  • E-Skripsi - Hukum Ekonomi Syariah [107]

DSpace software copyright © 2002-2016  DuraSpace
Contact Us | Send Feedback
Theme by 
Atmire NV
 

 

Browse

All of DSpaceCollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

My Account

LoginRegister

DSpace software copyright © 2002-2016  DuraSpace
Contact Us | Send Feedback
Theme by 
Atmire NV