Pembinaan Akhlak Siswa di Madrasah Aliyah Negeri 2 Samarinda. Skripsi, Program Studi Pendidikan Agama Islam (PAI) Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Samarinda
Abstract
ABSTRAK
Randi Nur Ikhsan, 2017. Pembinaan Akhlak Siswa di Madrasah Aliyah Negeri 2 Samarinda. Skripsi, Program Studi Pendidikan Agama Islam (PAI) Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Samarinda.Skripsi ini dibimbing oleh Dr. Zamroni, M. Pd selaku Pembimbing I dan Ahmad Muthohar, M. SI selaku Pembimbing II.
Penelitian ini dilatar belakangi oleh adanya kemerosotan moral yang akhir-akhir ini terjadi di dalam dunia pendidikan, maka beberapa instansi pendidikan berusaha menjawab tantangan yang muncul tersebut dengan memunculkan berbagai program pembinaan akhlak. Memiliki aktivitas keagamaan disetiap instansi pendidikan sebenarnya sebagai wadah untuk mencetak generasi-generasi yang memiliki akhlak serta kepribadian yang baik. Pembinaan akhlak disusun sedemikian rupa dan dilaksanakan atas kebijakan dan kesepakatan para pihak-pihak terkait. Salah satunya Madrasah Aliyah Negeri 2 Samarinda banyak sekali memprogramkan pembinaan akhlak siswa sebagai usaha agar siswa memiliki akhlak yang mulia. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pembinaan akhlak siswa, serta factor pendukung dan penghambat pembinaan akhlak di madrasah tersebut.
Jenis penelitian ini adalah kualitatif dengan menggunakan teknik pengumpulan data yakni: observasi, wawancara, dan dokumentasi. Adapun yang di observasi pelaksanaan program pembinaan akhlak, perilaku siswa, dan lingkungan sekolah. Selain itu yang diwawancarai adalah pembina keagamaan dan siswa. Sedangkan, dokumentasi meliputi jadwal kegiatan dan foto kegiatan pelaksanaan program pembinaan akhlak siswa. Pada penelitian ini menggunakan analisis data model Miles and Huberman.
Hasil yang dapat diperoleh dari penelitian ini adalah Pelaksanaan pembinaan akhlak di madrasah bervariatif yakni: (1)Program harian meliputi, (a)tadarus Al-Qur’an dan do’a sebelum belajar, (b)membudayakan 3S (senyum sapa dan salam), (c)shalat Dhuha, (d)shalat zhuhur berjama’ah dan kultum. (2)Program mingguan meliputi, (a)hifzil Qur’an, (b)shalawatan jum’at, (c)muhadharah. (3)Program Semester yaitu dzikrul ghafilin. (4)Program Tahunan meliputi: (a)peringatan hari besar Islam, (b)pesantren ramadhan. Ada beberapa akhlak yang ditumbuhkan dalam diri siswa diantara, Taqwa, ikhlas, raja’ (berharap kepada Allah), pasrah, tawakal, syukur, mencintai dan memuliakan Rasul, mengikuti dan menaati Rasul, mengucapkan shalawat, jujur, amanah istiqomah, mujahadah (berusaha bersungguh-sungguh), berani, tawadhu (rendah hati), malu, sabar dan pemaaf, berbuat baik kepada orang tua, amar ma’ruf nahi mungkar. Adapun factor pendukung program pembinaan akhlak meliputi: (1)tersedianya sarana dan prasarana yang memadai, (2)adanya dukungan kepala sekolah terhadap pembinaan yang ada di sekolah. Sedangkan factor penghambat program pembinaan akhlak meliputi: (1)siswa yang heterogen dari latar belakang keluarga yang berbeda, (2)adanya pengaruh pergaulan negative dari luar sekolah dan media, (3)kurang Pembina dalam mengefektifkan pembinaan.