EFEKTIVITAS PENGGUNAAN VIDEO ANIMASI UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII PADA MATA PELAJARAN FIQIH DI MTS ASH SHABIRIN SAMARINDA
Abstract
Muhammad Fahmi, 2024. “Efektivitas Penggunaan Video Animasi untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Kelas VIII Pada Mata Pelajaran Fiqih di MTs Ash Shabirin Samarinda”. Skripsi, Program Studi Pendidikan Agama Islam (PAI), Jurusan Pendidikan Islam, Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan (FTIK), Universitas Islam Negeri Sultan Aji Muhammad Idris (UINSI) Samarinda. Penelitian ini dibimbing oleh Ibu Hajriana, M.Pd selaku pembimbing I dan Bapak Fathur Rahman, M.Si selaku dosen pembimbing II.
Penelitian ini dilatarbelakangi oleh rendahnya hasil belajar siswa di MTs Ash Shabirin Samarinda. Hal tersebut terjadi tentunya dari berbagai faktor yang mempengaruhi hasil belajar seperti kurangnya penggunaan media pembelajaran yang digunakan dan hanya menggunakan media pembelajaran konvensional. Oleh karena itu, peneliti menawarkan penggunaan video animasi yang belum pernah diterapkan di MTs Ash Shabirin Samarinda. Tujuan dari penelitian ini, untuk mengetahui efektif atau tidaknya penggunaan video animasi untuk meningkatkan hasil belajar siswa kelas VIII pada mata pelajaran Fiqih di MTs Ash Shabirin Samarinda.
Jenis penelitian ini adalah penelitian eksperimen dengan pendekatan kuantitatif. Populasi yang digunakan adalah seluruh siswa kelas VIII di MTs Ash Shabirin Samarinda. Desain penelitian yang digunakan yaitu pretest-posttest control group design, yakni untuk mengetahui adanya perbedaan yang signifikan antara kelas eksperimen dan kelas kontrol. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, tes, dan dokumentasi. Teknik analisis data menggunakan uji non parametrik karena data tidak berdistribusi normal, yakni uji Wilcoxon dan uji hipotesisnya menggunakan uji Mann Whitney. Teknik keabsahan data menggunakan uji validitas dan uji reliabilitas.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa rata-rata nilai hasil belajar Fiqih menggunakan video animasi lebih tinggi daripada rata-rata nilai hasil belajar Fiqih tanpa menggunakan video animasi. Hal ini dapat dilihat melalui hasil perhitungan nilai rata-rata tes awal kelas eksperimen adalah 79,25 dan nilai rata-rata tes akhir adalah 88,66. Sedangkan nilai rata-rata tes awal kelas kontrol 79,03 dan nilai rata-rata tes akhir 81,96. Hasil uji normalitas tidak berdistribusi normal karena nilai signifikansi < 0,05. Oleh karena itu, digunakan uji non parametrik yakni uji Wilcoxon yang pada kelas eksperimen menunjukkan nilai asymp. sig 0,000 < 0,05 maka hipotesis diterima yang artinya ada perbedaan rata-rata dua sampel yang saling berpasangan dan kelas kontrol menunjukkan hasil nilai asymp. sig 0,015 < 0,05 maka hipotesis diterima yang artinya ada perbedaan rata-rata dua sampel yang saling berpasangan. Adapun hasil uji hipotesis Mann-Whitney menunjukkan nilai asymp. sig. (2-tailed) sebesar 0,040 < 0,05 yang artinya hipotesis diterima. Jadi, dapat disimpulkan bahwa penggunaan video animasi efektif untuk meningkatkan hasil belajar siswa di MTs Ash Shabirin Samarinda.