| dc.description.abstract | Nurul Susanti, 2024. Upaya Guru Dalam Meningkatkan Disiplin Belajar Al-Qur’an Hadits Melalui Kartu Kendali Di Madrasah Tsanawiyah Darud Da’wah Wal Irsyad (MTs DDI) Tani Aman Samarinda. Skripsi, Program Studi Pendidikan Agama Islam, Jurusan Pendidikan Agama Islam, Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan, Universitas Islam Negeri Sultan Aji Muhammad Idris (UIN) Samarinda. Peneliti ini dibimbing oleh Ibu Dr. Siti Julaiha, S.Ag, M.Pd dan Bapak Dr. Badrut Tamam, M.Pd.I.
Latar belakang dari penelitian ini adalah untuk melihat peningkatan kedisiplinan siswa, karena dengan adanya penggunaan kartu kendali yang dilakukan di sekolah Madrasah Tsanawiyah Darud Da’wah Wal Irsyad (MTs DDI) Tani Aman Samarinda sudah menjadi media pilihan sejak tiga tahun yang lalu dengan pertimbangan, penggunaan kartu kendali merupakan evaluasi yang dilakukan sebagai media pengontrol kedisiplinan siswa atau pengendali perilaku siswa serta media penghubung antara siswa, guru, dan orang tua siswa. Sehingga tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan tentang upaya guru dalam meningkatkan disiplin belajar di Madrasah Tsanawiyah Darud Da’wah Wal Irsyad (MTs DDI) Tani Aman Samarinda.
Jenis penelitian ini merupakan penelitian kualitatif, dengan sumber data primernya adalah 1 guru Al-Qur’an Hadits, 1 kepala sekolah, dan 15 siswa di Madrasah Tsanawiyah Darud Da’wah Wal Irsyad (MTs DDI) Tani Aman Samarinda, sedangkan sumber data sekundernya adalah profil sekolah, struktur organisasi, tata tertib sekolah, daftar nama guru, dan nama siswa. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara, dan dokumentasi. Data yang terkumpul dari teknik tersebut kemudian diperiksa keabsahan datanya dengan menggunakan triangulasi teknik dan sumber. Setelah itu, data dianalisis dengan tahapan kondensasi data, penyajian data, verifikasi, dan penarikan kesimpulan.
Upaya guru dalam meningkatkan disiplin belajar Al-Qur’an Hadits melalui kartu kendali di Madrasah Tsanawiyah Darud Da’wah Wal Irsyad (MTs DDI) Tani Aman Samarinda menggambarkan bahwa: pertama, ketepatan waktu, kepala sekolah dan guru memberikan contoh teladan yang baik, menegur serta memberikan arahan dan bimbingan kepada siswa yang kurang disiplin, serta memberikan sanksi menghafal surah-surah pendek di luar dari hafalan wajib siswa apabila terdapat siswa/i yang terlambat hadir di sekolah. Kedua, ketepatan menggunakan atribut dan seragam sekolah, guru biasanya menerapkan penggunaan seragam sesuai dengan tata tertib tertulis. Ketiga, mendidik kedisiplinan siswa yang dilakukan oleh guru dengan membiasakan siswa hadir tepat waktu pada jam 07.00 sudah berada di sekolah, serta adanya upaya guru sebagai suatu aktivitas yang dilakukan dalam rangka mendidik kedisiplinan siswa melalui penggunaan kartu kendali yang diterapkan di sekolah. | en_US |
