Pelaksanaan Metode Reward dan Punishment Dalam Meningkatkan Motivasi Mata Pelajaran Fiqih di MTs Darussalam Samarinda
Abstract
Ade Mukmin Saputra, 2017. “Pelaksanaan Metode Reward dan Punishment Dalam Meningkatkan Motivasi Mata Pelajaran Fiqih di MTs Darussalam Samarinda.” Skripsi, Program Pendidikan Agama Islam Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Samarinda”. Penelitian ini dibimbing oleh, Dr. Zamroni, M.Pd dan Amalia Nur Aini, M.Pd
Kemampuan manusia untuk belajar merupakan karakteristik penting yang membedakan manusia dengan makhluk hidup lainnya. Faktor yang mempengaruhi proses belajar siswa adalah faktor psikologis (kepribadian siswa). Sehingga wajar kalau siswa dalam suatu kelas memiliki berbagai macam karakteristik yang berbeda-beda. Ada beberapa siswa yang rajin dalam belajar dan siswa yang patuh terhadap guru, ada juga siswa yang sering melakukan pelanggaran atau kesalahan yang disengaja ataupun tidak disengaja. Perhatian dan motivasi merupakan prasyarat utama dalam proses belajar-mengajar. Tanpa adanya perhatian dan motivasi hasil belajar yang dicapai siswa tidak akan optimal. Seorang guru dalam memberi penguatan pada siswa yaitu dengan memberikan reward (ganjaran) dan punishment (hukuman), yang merupakan suatu cara dalam pendidikan yang berfungsi sebagai motivasi siswa dalam proses pembelajaran. Sedangkan tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui pelaksanaan metode reward dan punishment dalam meningkatkan motivasi belajar mata pelajaran Fiqih di MTs Darussalam Samarinda dan hasil pelaksanaan metode reward dan punishment dalam meningkatkan motivasi belajar mata pelajaran Fiqih di MTs Darussalam Samarinda.
Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan jenis penelitian deskriptif kualitatif, yaitu peneliti terjun ke lapangan untuk memahami dan mengamati fenomena yang terjadi di MTs Darussalam Samarinda dengan menggunakan teknik pengumpulan data menggunakan interview, observasi, dan dokumentasi. Sedangkan analisis data yang digunakan adalah reduksi data, penyajian data dan verifikas data.
Hasil penelitian pelaksanaan metode reward dan punishment dalam meningkatkan motivasi belajar mata pelajaran Fiqih di MTs Darussalam Samarinda menunjukan bahwa: Reward yang diberikan berupa pujian, tepuk tangan, pemberian jempol, dan nilai plus. Punishment yang diberikan berupa teguran dan menghafal doa-doa atau surah-surah pendek di depan kelas. Hasil dari pelaksanaan reward dan punishment yaitu (1) tingkat perhatian siswa terhadap pembelajaran meningkat, (2) tingkat keyakinan siswa terhadap kemampuan dalam mengerjakan tugas-tugas pembelajaran, (3)tingkat kepuasan siswa dalam proses pembelajaran yang telah dilaksanakan, (4) menentukan perbuatan yang harus dilakukan.