KEBERMAKNAAN HIDUP BAGI KORBAN PENYALAHGUNAAN NARKOBA DI BADAN NARKOTIKA NASIONAL (BNN) KOTA SAMARINDA
Abstract
Linda Fatmawati, 2023. “Kebermaknaan Hidup Bagi Korban Penyalahgunaan Narkoba di Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Samarinda”. Skripsi Jurusan Pemberdayaan Masyarakat Program Studi Bimbingan dan Konseling Islam, Universitas Islam Negeri Sultan Aji Muhammad Idris (UINSI) Samarinda. Penelitian ini dibimbing oleh H. Bunyamin, Lc., M.Ag. dan Rini Fitriani Permatasari, S.Psi., M.A.
Latar belakang penelitian ini adalah pentingnya andil masyarakat maupun keluarga dalam mendorong korban penyalahgunaan narkoba untuk kembali pulih serta memberikan mereka ruang untuk melangsungkan kehidupannya setelah pulih, dan mengetahui bagaimana proses rehabilitasi rawat jalan di Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Samarinda. Adapun tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana kebermaknaan hidup bagi korban penyalahgunaan narkoba di Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Samarinda.
Metode penelitian ini merupakan jenis penelitian kualitatif deskriptif dengan pendekatan fenomenologi. Sumber data pada penelitian ini adalah 3 orang klien rehabilitasi rawat jalan berinisial MHA (18 tahun), J (29 tahun), dan MY (16 tahun), serta 2 orang konselor. Pengumpulan data menggunakan teknik wawancara, observasi, dan dokumentasi. Analisis data yang digunakan peneliti yaitu pemilihan data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori Viktor Emile Frankl yang mengemukakan bahwa kebermaknaan hidup merupakan sebuah kekuatan hidup manusia yang akan selalu mampu mendorong seseorang untuk memiliki sebuah komitmen dan tujuan hidup.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa korban penyalahgunaan narkoba mampu menemukan kebermaknaan hidupnya dengan melihat aspek-aspek kebermaknaan hidup. MHA dan J memenuhi 3 aspek kebermaknaan hidup yaitu tujuan hidup, bertindak positif dalam menghadapi kenyataan, dan membina hubungan sosial yang positif. Sedangkan MY berhasil memenuhi 4 aspek kebermaknaan hidup yaitu tujuan hidup, memahami potensi diri, bertindak positif dalam menghadapi kenyataan, dan membina hubungan sosial yang positif.