| dc.description.abstract | Muhammad Mustafa, 2023. “Penguatan Pendidikan Keagamaan kepada Remaja Masjid Shiratal Mustaqiem Kota Samarinda Kecamatan Samarinda Seberang.” Skripsi, Program Studi Pendidikan Agama Islam (PAI), Jurusan Pendidikan Islam, Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan (FTIK), Universitas Islam Negeri Sultan Aji Muhammad Idris Samarinda. Penelitian ini dibimbing oleh Bapak Prof. Dr. Muhammad Nasir, M.Ag selaku Pembimbing I dan Bapak Muhammad Nasrun, M.Pd.I selaku Pembimbing II.
Penelitian ini dilatarbelakangi oleh masjid yang bersejarah sekaligus juga masjid ini pernah menjadi juara terbaik 2 masjid-masjid tertua di Indonesia, dan juga aktifnya para remaja Masjid Shiratal Mustaqiem Samarinda Seberang, di mana pembina remaja masjid menanamkan melalui kegiatan-kegiatan pada diri remaja sehingga terciptalah remaja yang baik dan berilmu agama Islam. Akan tetapi, ada beberapa di antara para remaja masjid masih belum dapat aktif di masjid. Hal ini terlihat dari perilaku remaja masjid yang terpengaruh oleh pergaulannya sehingga jarang mengikuti kegiatan-kegiatan di masjid tersebut. Informasi tersebut didapat melalui observasi awal di Masjid Shiratal Mustaqiem Samarinda Seberang. Berangkat dari fenomena tersebut, maka peneliti ingin mengetahui bagaimana pendidikan keagamaan Islam di Masjid Shiratal Mustaqiem Samarinda Seberang, dan penghambat dalam penguatan pendidikan keagamaan Islam pada remaja masjid di Masjid Shiratal Mustaqiem Samarinda Seberang.
Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif, yaitu jenis penelitian kualitatif deskriptif. Dalam pengumpulan data peneliti menggunakan teknik observasi, wawancara, dan dokumentasi. Adapun pemilihan informan peneliti menggunakan teknik snowball sampling. Kemudian data akan diperiksa keabsahannya dengan pengecekan kredibilitas. Pelaksanaan kredibilitas data menggunakan triangulasi. Setelah dilakukan pemeriksaan keabsahannya, data dianalisis dengan menggunakan analisis Miles, Huberman, dan Saldana yang terdiri dari tiga langkah, yaitu kondensasi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa penguatan pendidikan keagamaan Islam di Masjid Shiratal Mustaqiem yaitu: (1) pengajian rutin yang diadakan setiap malam Selasa, (2) yasinan malam Jumat, (3) ceramah bergilir (muhadharah) yang dilakukan setiap minggu, (4) membersihkan lingkungan masjid, (5) membantu panitia zakat fitrah, (6) membantu panitia kurban, (7) mengadakan lomba-lomba Islami, dan (8) seminar pendidikan agama Islam. Adapun faktor penghambat dalam penguatan pendidikan keagamaan Islam di Masjid Shiratal Mustaqiem, seperti: (1) pihak keluarga yang kurang mendukung dalam mengikuti kegiatan keremajaan masjid, (2) pengaruh dari seringnya bermain handphone atau gadget, (3) pengaruh pergaulan dari lingkungan masyarakat yang kurang baik, dan (4) kurangnya waktu pembina remaja masjid. Adapun faktor pendukungnya adalah: (1) fasilitas yang memadai, seperti perpustakaan, pendopo, dan ruang sekretariat remaja masjid, dan (2) pendanaan ditanggung oleh ketua masjid. | en_US |
