PENGARUH KECEMASAN TERHADAP PERILAKU HIDUP SEHAT MASYARAKAT PASCA PANDEMI COVID-19 DI KELURAHAN AIR PUTIH KOTA SAMARINDA
Abstract
Rima Sabrianti, 2022. “Pengaruh Kecemasan Terhadap Perilaku Hidup Sehat Masyarakat Pasca Pandemi Covid-19 di Kelurahan Air Putih Kota Samarinda”. Skripsi, Program Studi Bimbingan dan Konseling Islam, Fakultas Ushuluddin, Adab, dan Dakwah, Universitas Islam Negeri Sultan Aji Muhammad Idris Samarinda. Penelitian ini dibimbing oleh Bapak Dr. H. M. Tahir, S.Ag., MM dan Bapak Randi Muhammad Gumilang, M.Pd.I.
Menyebarnya Covid-19 (Coronavirus Disease 19) membuat angka korban terus meningkat sepanjang waktu. Kasus ini menimbulkan kecemasan di tengah masyarakat. Pandemi Covid-19 juga dapat mempengaruhi perilaku hidup sehat masyarakat. Masyarakat dituntut untuk rutin mencuci tangan, menerapkan etika batuk dan bersin, serta menghindari kontak dengan siapapun yang menunjukkan penyakit pernapasan. Kebiasaan terkait dengan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) merupakan penggerak utama dalam peningkatan kesehatan masyarakat. Oleh sebab itu, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh kecemasan terhadap perilaku hidup sehat masyarakat pasca pandemi Covid-19 di Kelurahan Air Putih Kota Samarinda.
Metode yang diterapkan dalam penelitian ini adalah deskriptif kuantitatif. Populasi penelitian yaitu masyarakat Kelurahan Air Putih Kota Samarinda. Jumlah sampel penelitian ini diambil secara proportional sampling yakni 40 responden. Pengumpulan data yang digunakan yaitu berupa skala kecemasan dan perilaku hidup sehat, dan dianalisis menggunakan teknik analisis regresi linier sederhana.
Penelitian ini menunjukkan bahwa hasil determinasi diperoleh nilai sebesar R (square) 0,002 yang artinya kontribusi kecemasan terhadap perilaku hidup sehat pada masyarakat pasca pandemi sebesar 0,002, maka diinterpretasikan tingkat hubungan kedua variabel sangat rendah. Selanjutnya dari hasil uji T tingkat Sig sebesar 0,793 > 0,05 (5%) berarti tidak ada pengaruh signifikan kecemasan terhadap perilaku hidup sehat. Artinya, tidak ada pengaruh antara kecemasan dengan perilaku hidup sehat masyarakat pasca pandemi Covid-19 di Kelurahan Air Putih. Sehingga hipotesis penelitian ditolak. Ditolaknya hipotesis dalam penelitian ini menggambarkan bahwa kecemasan tidak memberikan pengaruh terhadap perilaku hidup sehat masyarakat pasca pandemi Covid-19 di Kelurahan Air Putih.
