dc.description.abstract | ABSTRAK
Saidah, 2017, peningkatan keterampilan motorik halus melalui metode bermain Finger Painting pada anak kelompk A2 di Raudhatul Athfal Tarbiyatussibyan samarinda tahun pembelajaran 2016-2017. Skripsi jurusan Pendidikan Madrasah Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Samarinda. Penelitian ini dibimbing oleh bapak Dr. Khojir, M.SI selaku pembimbing I dan ibu Juhairiah, M.Pd selaku pembimbing II.
Latar belakang penelitian ini dilakukan berdasarkan temuan masalah kurangnya kemampuan motorik halus anak didik di kelompok A2 di RA Tarbiyatussibyan Samarinda. Untuk mengatasi permasalahan motorik halus ini, penulis mengadakan penelitian dengan melakukan pengembangan motorik halus anak melalui metode bermain Finger Painting dengan menggunakan adonan tepung yang diberi warna.
Jenis penelitian yang dilakukan adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Waktu penelitian mulai bulai Maret 2017 sampai bulan Mei 2017 di RA Tarbiyatussibyan pada kelompok A2. Teknik yang dilakukan pengumpulan data melalui observasi, pemberian tugas, dan dokumentasi. Adapun tahap-tahap penelitian ini terdiri atas perencanan, tindakan, pengamatan, dan refleksi. Penlitian dilaksanakan dalam tiga siklus, tiap siklusnya dilaksanakan dua kali pertemuan.
Hasil dari kegiatan dalam tiga siklus dan enam kali pertemuan bermain Finger Painting mendapatkan hasil yang dapat meningkatkan kemampuan motorik halus. Hasil yang diperoleh pada siklus I yaitu 47,72%, pada siklus II meningkat menjadi 57,39%, Penelitian pada siklus III memperoleh peningkatan, sehingga 4 anak berhasil dengan nilai berkembang sangat baik 9 anak yang memperoleh nilai berkembang sesuai harapan dan 6 anak yang memperoleh nilai mulai berkembang. Siklus III memperoleh hasil yang diharapkan dengan nilai rata-rata 70,72% dan telah memenuhi kriteria yaitu Berkembang Sesuai Harapan (BSH).
Kesimpulan dari penelitian tindakan kelas ini adalah dengan metode bermain Finger Painting yang dilaksanakan dengan cara belajar diulang-ulang dan proses belajar mengajar yang menyenangkan dapat meningkatkan kreativitas dan kemampuan motorik halus anak-anak kelompok A2 di RA Tarbiyatussibyan. | en_US |