Implementasi Nilai-nilai Tawassuth Dalam Pendidikan di SMP Plus Melati Samarinda
Abstract
ABSTRAK
Ahmad Zamzam Jamaludin, 2017. “Implementasi Nilai-nilai Tawassuth Dalam Pendidikan di SMP Plus Melati Samarinda”. Skripsi, Jurusan Pendidikan Islam, Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan, Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Samarinda”. Penelitian ini di bimbing oleh Dr. Iskandar, M.Ag dan Muhammad Iwan Abdi, M.SI.
Latar belakang penulis meneliti persoalan ini adalah dikarenakan munculnya gejala yang mengkhawatirkan. Akhir-akhir ini terjadi pergeseran pandangan masyarakat terhadap pendidikan yang dipandang sebagai bentuk investasi yang menjadikan manusia lupa akan jati dirinya yang sebenarnya untuk menuntut ilmu sehingga secara tidak sadar ia justru diperbudakkan oleh modernitas-sains yang semakin menguasai dunia.
Fokus dalam penelitian ini penulis memilih implementasi nilai tawassuth aqidah dan nilai tawassuth akhlaq yang mana kedua nilai tawassuth ini lebih sering dilakukan oleh siswa di dalam pendidikan. Tujuan dari penelitian ini ada dua yaitu pertama, untuk mengetahui mengetahui implementasi nilai tawassuth aqidah dalam pendidikan di sekolah ini. Kedua, untuk mengetahui implementasi nilai tawassuth akhlaq dalam pendidikan di sekolah ini.
Penulis melakukan penelitian di sekolah ini yang mana sekolah ini sebagai sekolah yang berbasis asrama yang menampilkan dan mengedepankan pembentukan dan penanaman mental dan moral siswanya agar tidak mudah terpengaruh hal-hal negative . Siswa yang digembleng di asrama dan di sekolah akan menciptakan generasi yang disiplin serta mampu menghadapi permasalahan-permasalahan yang terjadi. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan teknik pengumpulan data penulis menggunakan wawancara, observasi dan dokumentasi. Informan dalam penelitian ini adalah Kepala Sekolah dan Guru Pendidikan Agama Islam yang kebetulan menjadi Waka Kesiswaan di sekolah ini. Teknik analisis data dalam penelitian ini yang pertama pengumpulan data yang diperlukan kemudian melaksanakan pencatatan data lapangan. Kemudian data yang dikumpulkan direduksi dengan memilih hal-hal yang pokok dan penting serta membuang yang tidak perlu, dengan demikian data yang telah direduksi akan memberikan gambaran yang jelas. Kemudian selanjutnya melakukan penyajian data, penyajian data dalam penelelitian ini peneliti paparkan dengan teks yang bersifat naratif. Setelah dilakukan penyajian data, maka selanjutnya peneliti melakukan penarikan kesimpulan didasarkan pada reduksi data yang merupakan jawaban atas masalah yang diangkat di sekolah.
Berdasarkan dari analisa data diatas penananaman implementasi nilai-nilai tawassuth yang dilakukan di sekolah ini yang meliputi nilai tawassuth aqidah berupa kegiatan-kegiatan ektrakurikuler kajian di hari jum’at pagi dan implementasi nilai tawassuth akhlaq berupa aturan yang di terapkan di sekolah. Hasil dari implementasi nilai tawassuth aqidah dan akhlaq siswa di ajarkan agar bisa memposisikan diri dalam kehidupan bermasyarakat dengan senantiasa berpanduan hukum. Menghargai perbedaan pendapat selama tidak bertentangan dengan prinsip ajaran agama Islam. Menerima dan mengembangkan segala bentuk kebudayaan yang baik untuk agama Islam. Bergaul baik antar sesama muslim maupun non muslim. Membangun pergaulan antar sesama manusia dengan dasar saling mengerti dan saling menghormati.